Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin ditutup berbalik turun 0,47% karena dipicu aksi net sell investor asing pada saham BBCA, BBRI, dan GOTO.
Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (22 November 2023), analis Mirae Sekuritas Roger MM menjelaskan IHSG ditutup turun 0,47% pada perdagangan Selasa. Sektor Infrastruktur dan Kesehatan memimpin penurunan dengan saham-saham seperti BREN, WIKA dan MIKA. “Investor asing melakukan penjualan bersih senilai Rp338 miliar di antaranya pada saham BBCA, BBRI dan GOTO.”
Bursa AS ditutup melemah pada perdagangan Selasa. Risalah rapat FOMC masih mengkhawatirkan inflasi yang mungkin masih bisa naik kembali. Penjualan rumah untuk bulan Oktober mengalami penurunan 4,1% MoM menjadi 3,79 juta unit dan menjadi level terendah sejak Agustus 2010. Dow turun 0,18%, S&P turun 0,20%, dan Nasdaq turun 0,59%.
|Baca juga: IHSG Cenderung Melemah, Ajaib Rekomendasikan ADMR, ANTM, MTEL
Indonesia mencatat defisit transaksi berjalan US$0,86 miliar pada kuartal tiga 2023 atau 0,2% PDB padahal pada tahun sebelumnya di periode yang sama tercatat surplus US$4,63 miliar.
Pemerintah menetapkan alokasi anggaran untuk pembangunan infrastruktur IKN sebesar Rp29,4 triliun untuk tahun 2023 dan Rp40,6 triliun untuk tahun 2024.
Market Indicator
JCI: 6,961.79 (-0.47%)
EIDO: 21.42 (-1.43%)
DJIA: 35,088.29 (-0.18%)
FTSE100: 7,481.99 (-0.19%)
USD/IDR: 15,440.00 (-0.03%)
10yr GB yield: 6.66 (-0.08bps)
Oil price: 77.77 (-0.08%)
Foreign net purchase: -338.29bn
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141
TOP BUY: BBNI, AMMN, MDKA, ADRO, TLKM
TOP SELL: BBCA, BBRI, BREN, GOTO, FILM
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
BBCA, BBNI, BBRI, BREN, GOTO
Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Actual forecast previous
USD
Existing Home Sales (Oct)
Act: 3.79M Cons: 3.90M Prev.: 3.95M
USD
Existing Home Sales (MoM) (Oct)
Act: -4.1% Cons: Prev.: -2.2%
*ADRO +2,35%. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) memainkan salah satu pilar bisnisnya, Adaro Land untuk memperluas bisnisnya di sektor non-batu bara di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
*INKP +1,76%. Saham PT Indah Kiar Pulp & Paper Tbk. (INKP) mengalami kenaikan imbas pembubaran dua anak usaha yang tidak aktif. Sampai dengan pukul 15.00 WIB, saham INKP naik 1,76% atau 150 poin ke posisi Rp8.650.
*UNTR -0,76%. PT United Tractors Tbk (UNTR) menurunkan target penjualan alat berat Komatsu untuk tahun depan. UNTR menurunkan target penjualan alat berat sebesar 25% secara year-on-year (YoY) menjadi 3.800 unit sampai 4.000 unit.
*TLDN -0,44%.Teladan Resources mengurai kepemilikan saham Teladan Prima Agro (TLDN). Itu ditunjukkan dengan melego 453.628.600 helai alias 453,62 juta eksemplar. Pengurangan porsi kepemilikan saham itu, telah dituntaskan pada 17 November 2023.
Technical Insight
– IHSG Daily, 6,961.790 (-0.48%) mixed to lower, trading range 6,915 – 7,011. Pergerakan indeks berpotensi mixed to lower setelah membentuk pola tweezer top candlestick pattern, disusul indikator RSI yang terindikasi overbought. Di sisi lain, adapun Stochastics K_D dan RSI masih menunjukkan sinyal positif sementara volume terus meningkat. Support berada pada level 6,915 hingga 6,886. Sementara resistance berada pada level 7,011 hingga 7,079.
– HMSP Daily, 950 (+0.52%) accumulate, trading range 940 – 995. Pergerakan harga saham masih membentuk fase bullish consolidation setelah menguji batas MA20 dengan membentuk pola tweezer bottom candlestick pattern pada sebelumnya. Sementara itu, adapun MA20&60 telah membentuk pola golden cross, dan RSI masih positif di atas level 60. Accumulate dengan target harga secara bertahap pada level 995 dan 1,155. Support berada pada 940 dan 885.
– PTBA Daily, 2,430 (+0.41%) accumulate, trading range 2,370 – 2,590. Pergerakan harga saham berpotensi mengalami penguatan setelah RSI menunjukkan oversold pada sebelumnya. Sementara itu, Stochastics K_D dan RSI menunjukkan sinyal positif. Accumulate dengan target harga secara bertahap pada level 2,590 dan 2,710. Support berada pada 2,370 dan 2,310.
– SRTG Daily, 1,545 (+0.98%) accumulate, trading range 1,475 – 1,620. Pergerakan harga saham berpotensi mengalami penguatan setelah berhasil rebound dari batas bawah pada pola major down channel. Sementara itu, adapun Stochastics K_D dan RSI menunjukkan sinyal positif. Accumulate dengan target harga secara bertahap pada level 1,620 dan 1,765. Support berada pada 1,475 dan 1,405.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News