Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin ditutup turun 0,8% di tengah aksi jual bersih investor asing sebesar Rp204,8 miliar pada saham TLKM, BBCA, dan BTPS.
Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (3 Mei 2023), analis Mirae Sekuritas Robertus Hardy menerangkan IHSG ditutup lebih rendah 0,8% pada perdagangan Selasa. Sektor Energi, Industri Dasar dan Pelayanan Kesehatan menjadi penekan dengan saham-saham seperti BYAN, ADRO, UNTR dan MIKA. “Investor asing juga tercatat melakukan penjualan bersih senilai Rp204,8 miliar di antaranya pada saham TLKM, BBCA dan BTPS.”
Pasar AS ditutup lebih rendah pada perdagangan Selasa. Saham bank-bank regional mengalami kejatuhan menyusul pengambilalihan aset First Republic oleh JP Morgan. Harga minyak turun karena kekhawatiran penurunan konsumsi akibat kenaikan suku bunga dan resesi. Dow Jones turun 1,1%, S&P turun 1,2% dan Nasdaq turun 1,1%.
Selain menantikan kepastian naiknya suku bunga The Fed hingga 25bps, investor global juga masih akan menantikan perkembangan terbaru terkait kenaikan batas atas terhadap utang AS.
|Baca juga: IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Rekomendasikan ICBP, MIKA, MAPI
Laba bersih INDF ICBP pada 1Q23 melesat lebih tinggi daripada kenaikan pendapatannya, yang antara lain disebabkan oleh laba selisih kurs. Laba bersih TBIG pada 1Q23 turun karena tenant yang berkurang akibat konsolidasi jaringan Indosat-Tri.
Market Indicator
JCI: 6,863.30 (-0.76%)
EIDO: 24.25 (-1.74%)
DJIA: 33,684.53 (-1.08%)
FTSE100: 7,773.03 (-1.24%)
USD/IDR: 14,714 (+0.27%)
10yr GB yield: 6.52 (-0.9bps)
Oil Price: 71.66 (-5.29%)
Foreign net purchase: -IDR204.8bn
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: BMRI, ASII, MDKA, NCKL, BBNI
TOP SELL: TLKM, BBCA, BTPS, SMGR, PGAS
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
BBCA, BBRI, TLKM, BMRI, ASII
Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Actual Forecast Previous
USD Factory Orders (MoM) (Mar) 0.9% 1.1% -1.1%
USD Factory orders ex transportation (MoM) (Mar) -0.7% -0.7%
USD JOLTs Job Openings (Mar) 9.590M 9.775M 9.974M
*DRMA +1,46%. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA), produsen komponen otomotif, meraup penjualan bersih Rp 1,4 triliun di kuartal pertama 2023. Penjualan DRMA meningkat 57,4% jika dibandingkan dengan periode kuartal pertama tahun 2022 yaitu sebesar Rp 915,8 miliar.
*SAMF +4,37%. PT Saraswanti Anugerah Makmur (SAMF) kembali membukukan angka penjualan fantastis pada kuartal I-2023 sebesar Rp1,52 triliun, melonjak 81,79 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp839,49 miliar. Itu didukung lonjakan permintaan pupuk dari tahun ke tahun, dan dukungan penuh para existing client membuat performa makin ciamik tahun ini.
*JSMR +1,51%. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berhasil membukukan laba bersih pada Kuartal I-2023 sebesar Rp497,6 miliar, naik 58,0% jika dibandingkan dengan Kuartal I Tahun 2022.
*ANJT -6,47%. Emiten perkebunan sawit, PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) mengalami penurunan kinerja di sepanjang kuartal I-2023. Pendapatan ANJT tercatat sebesar US$ 50,9 juta atau lebih rendah 32,7% dibandingkan kondisi pada kuartal I-2022.
*ESSA -6,42%. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) perusahaan yang bergerak di sektor energi dan kimia melalui kilang LPG (Liquefied Petroleum Gas) dan pabrik Amoniak, mencatatkan pendapatan sebesar US$ 87,8 juta atau turun 45% year on year (YoY) dan EBITDA turun hingga 67% menjadi US$ 22,5 juta pada kuartal I 2023
*BUKA -2,54%. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) harus menanggung rugi bersih sebesar Rp 971,02 miliar periode Januari-Maret 2023. Menilik laporan keuangan BUKA per 31 Maret 2023, Bukalapak mencatatkan rugi usaha senilai Rp 1,17 triliun. Nilai itu berbalik dari laba usaha senilai Rp 14,42 triliun di Maret 2022.
Technical Insight by Tasrul
– IHSG Daily, 6,863.3 (-0.76%), consolidation, daily trading range 6,825 – 6,902, critical level di 6,770. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R masih cenderung turun. Indeks ini berada di atas center line pada Bollinger Bands Optimized. Pada periode weekly, indikator MFI, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized terlihat sudah berada di oversbought area dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand berada di bawah dan supply berada di atas level saat ini.
– BBCA Daily, 9,050 (+0.00%), buy on weakness, TP 9,275 daily trading range 8,925 – 9,050, cut loss level di 8,800. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung begerak turun namun mulai terbatas. Harga saat ini di masih di atas center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand berada di bawah dan sisi supply berada di sekitar level saat ini.
– TLKM Daily, 4,190 (-1.41%), buy on weakness, TP 4,390, daily trading range 4,130 – 4,210, cut loss level di 4,080. Koreksi indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih terlihat namun mulai tertahan. Harga masih berada sekitar center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand berada di bawah dan supply berada di atas level saat ini.
– ANTM Daily, 2,060 (-1.90%), trading buy, TP 2,140, daily trading range 2,040 – 2,090, cut loss level di 2,000. Koreksi indikator MFI optimized indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized mulai terbatas. Harga di atas center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan sisi supply berada diatas level saat ini.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News