1
1

MARKET REVIEW: GOTO, BUKA, & LPKR Sokong Penguatan IHSG

Pialang saham sedang berada di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup menguat 1,06% yang ditopang oleh penguatan saham-saham dari sektor teknologi dan properti seperti GOTO, BUKA, dan LPKR.

Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (27 Maret 2023), analis Mirae Sekuritas, Roger MM, menjelaskan bahwa IHSG ditutup naik 1,06% pada perdagangan Jumat. Sektor Teknologi dan Properti memimpin kenaikan dengan saham-saham seperti GOTO, BUKA dan LPKR. “Investor asing melakukan pembelian bersih senilai Rp207 miliar di antaranya pada saham BBCA, BMRI dan BBRI,” katanya.

Bursa AS ditutup positif pada perdagangan minggu lalu. Pada perdagangan Jumat, bursa AS bergerak fluktuatif dan ditutup positif menyusul aksi jual pada saham Deutche Bank AG dan saham-saham perbankan Eropa lainnya. Saham Deutsche Bank AG jatuh setelah lonjakan pada credit default swap mereka, suatu bentuk asuransi bagi pemegang obligasi perusahaan terhadap defaultnya. Presiden Bank Sentral Eropa, Christine Lagarde, menyatakan bahwa bank-bank zona Euro masih cukup tangguh dan ECB dapat menyediakan likuiditas jika diperlukan. Dow naik 0,4%, Nasdaq Composite naik 0.3% dan S&P 500 naik 0,6%.

Roger menerangkan PMI Manufaktur US bulan Maret naik ke level 49,3 sementara PMI Services juga naik ke level 53,8, menandakan kuatnya permintaan meskipun ada upaya Fed untuk meredamnya melalui pengetatan moneter.

|Baca juga: REVIEW SEPEKAN: IHSG Naik 1,26%, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp9.390,84 Triliun

Dari dalam negeri, TLKM mencatat penurunan laba 16% menjadi Rp20,7 triliun walaupun terjadi kenaikan pendapatan hampir 3% menjadi Rp147 triliun. Penurunan laba juga terjadi pada MNCN , yakni laba bersih turun 15% menjadi Rp2,0 triliun. Sementara, ANTM mencatatkan kenaikan laba sebesar 105% menjadi Rp3,8 triliun ditopang oleh naiknya pendapatan 19%.


Market Indicator
JCI: 6,762.25 (+1.06%)
EIDO: 22.89 (+1.37%)
DJIA: 32,237.53 (+0.41%)
FTSE100: 7,405.45 (-1.26%)
USD/IDR: 15,153 (-1.25%)
10yr GB yield: 6.81 (-9.4bps)
Oil Price: 69.26 (-1.00%)
Foreign net purchase: +IDR207.1bn

Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: BBCA, BMRI, BBRI, BBNI, TLKM
TOP SELL: ASII, ADRO, ITMG, ADMR, PTBA

Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
TBIG, BBRI, BBCA, BMRI, BBNI


Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers

Actual Forecast Previous
USD Core Durable Goods Orders (MoM) (Feb) 0.0% 0.2% 0.4%
USD Durable Goods Orders (MoM) (Feb) -1.0% 0.6% -5.0%

*SMRA +1.94%, PT Summarecon Agung Tbk mencatatkan laba bersih perseroan per Desember 2022 sebesar IDR625.37 miliar atau tumbuh 93.19% dari tahun sebelumnya yang sebesar IDR323.70 miliar.

*MPMX +4.48%, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk mencatatkan pendapatan neto pada 2022 IDR12.74 triliun, lebih tinggi dari raihan pada tahun sebelumnya IDR11.91 triliun.  

*TCID +1.23%, PT Mandom Indonesia Tbk berhasil membukukan kinerja positif pada tahun 2022 mencetak laba bersih sebesar IDR18.10 miliar seiring dengan naiknya penjualan sebesar 10.51%.

*SMDR +1.08%, PT Samudera Indonesia Tbk berhasil mencetak kinerja moncer di sepanjang 2022 naik signifikan 71.04% menjadi USD1.15 miliar serta pada tahun 2021 pendapatan jasa perseroan hanya tercatat sebesar USD672.91 juta.

*PLIN +6.56%, PT Plaza Indonesia Realty Tbk membukukan laba bersih sebesar IDR557.39 miliar di tahun 2022 naik 24.48% dari tahun sebelumnya yang sebesar IDR447.75 miliar.

*PALM -0.79%, Laba bersih PT Provident Investasi Bersama Tbk tahun 2022 anjlok 88% menjadi IDR239.55 miliar dari IDR2.01 triliun yang dicapai pada 2021.

*FASW -4.36%, PT Fajar Surya Wisesa Tbk akan bagikan dividen tunai senilai IDR55.99 miliar dari Tahun Buku 2022 serta nilai ini turun dari dividen Tahun Buku 2021 sebesar IDR294.86 miliar seiring penurunan laba bersih.


Technical Insight by Tasrul Tanar


– IHSG Daily, 6,762.25 (+1.06%), limited upside, daily trading range 6,744 – 6,815, critical level di 6,670. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung naik namun terbatas. Indeks ini masih berada di bawah center line pada Bollinger Bands Optimized. Pada periode weekly, indikator MFI, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung bergerak naik dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada atas level saat ini.

– ERAA Daily, 520 (+2.97%), buy on weakness, TP 545, daily trading range 515 – 530, cut loss level di 450. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized masih bergerak naik dan indikator W%R optimized naik terbatas dengan kecenderungan terkoreksi. Harga saat ini di masih di atas center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada di bawah level saat ini.

– MYOR Daily, 2,600 (+1.96%), trading buy, TP 2,720, daily, trading range 2,560 – 2,650, cut loss level di 2,720. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih terlihat naik. Harga di bawah center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada di atas level saat ini.

– ESSA Daily, 970 (+3.19%), trading buy, TP 1,040 daily trading range 940 – 1,000, cut loss level di 920. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized, indikator W%R optimized masih cenderung menguat. Harga di bawah center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand berada di atas dan sisi supply sekitar level saat ini.

 

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post REVIEW SEPEKAN: IHSG Naik 1,26%, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp9.390,84 Triliun
Next Post IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Rekomendasikan ANTM, SMRA, INDF

Member Login

or