1
1

MARKET REVIEW: IHSG Terkoreksi oleh Temuan Kasus Omicron

Media Asuransi, JAKARTA – Temuan kasus pertama varian baru Omicron di Indonesia membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan kemarin, menghapus penguatan yang terjadi pada sesi I. 

Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (17 Desember, 2021), analis Mirae Sekuritas, Hariyanto Wijaya, menjelaskan bahwa IHSG ditutup melemah 0.5% menghapus penguatan di awal sesi dipicu oleh kasus omicron pertama di Indonesia. 

Bank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan pada 3.5%, sejalan dengan ekspektasi konsensus. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkirakan pertumbuhan pinjaman Indonesia sebesar 4.5% pada tahun 2021 (vs 3.98% ytd) karena mobilitas masyarakat yang meningkat, mendukung permintaan pinjaman. 

Pemulihan ekonomi cenderung mendorong pertumbuhan kredit dan pendapatan bank, yang seharusnya positif bagi kinerja harga saham perbankan. Salah satu anak perusahaan ADRO, yaitu Alam Tri Abadi telah membeli 3.7% saham penambang mineral Cita Mineral karena ADRO melihat prospek yang menjanjikan dalam bisnis bauksit kelas metalurgi dan alumina kelas smelter.

|Baca juga: IHSG Berpotensi Konsolidasi, Cermati 5 Saham Ini

Ekuitas AS merosot pada hari Kamis dipimpin oleh saham teknologi karena investor terus menilai poros kebijakan moneter dari bank sentral global. Nasdaq composite yang padat dengan teknologi mencatatkan sesi satu hari terburuk sejak September, merosot 2.5% di tengah penurunan saham growth-related. Pada hari Rabu, The Fed mengumumkan rencana untuk menggandakan laju pengurangan program pembelian obligasi. 

Pada hari Kamis, Bank of England menaikkan suku bunga acuan. Markit mengungkapkan bahwa pertumbuhan di sektor manufaktur dan jasa AS secara tak terduga melambat pada bulan Desember.

Di komoditas, harga logam melonjak karena gangguan pasokan melanda di tengah rendahnya persediaan. Harga tembaga melonjak tajam karena tambang utama di Peru terpaksa ditutup. Sektor logam dasar lainnya mengikuti kenaikan tembaga.

Market Indicator
JCI: 6,594.80 (-0.47%)
EIDO: 22.97 (-0.56%)
DJIA: 35,897.64 (-0.08%)
FTSE100: 7,260.61 (+1.25%)
USD/IDR: 14,362 (+0.20%)
10yr GB yield: 6.46 (+7bps)
Oil Price: 72.38 (-0.76%)
Foreign net purchase: -IDR733.9bn
   
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: ARTO, BMRI, EMTK, KLBF, AVIA
TOP SELL: BBRI, ASII, TLKM, SMGR, BBNI

Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
BBCA, BBRI, ARTO, BINA, TLKM

Actual   Forecast  Previous

US Building Permits (Nov) 1.712M 1.663M 1.653M
US Building Permits (MoM) (Nov) 3.6%   4.2%
US Continuing Jobless Claims 1,845K 1,936K 1,999K
US Housing Starts (Nov) 1.679M 1.568M 1.502M
US Housing Starts (MoM) (Nov) 11.8%   -3.1%
US Initial Jobless Claims 206K 200K 188K

*BSML +34.18%, 

PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk mencatatkan sahamnya secara resmi di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah lembar saham yang ditawarkan ke publik adalah sebanyak 370.045.000 lembar saham atau sebesar 20 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh, dengan harga IDR117 per lembar saham. Dana yang terkumpul dari Penawaran Umum ini adalah senilai senilai IDR43 Miliar.

*SILO +6.66%, *KAEF +4.43%, *INAF +4.31%, *AGII +5.38%, 

Indonesia menjadi salah satu negara yang melaporkan kasus Covid-19 akibat varian Omicron. Pemerintah dan Satgas Penanganan Covid-19 sudah menyiapkan berbagai strategi untuk mencegah penyebaran Covid-19 Omicron meluas.

*IRRA +5.02%, Direktur Utama PT Itama Ranoraya Tbk, Heru Firdausi Syarif, menjelaskan bahwa tahun depan perseroan memproyeksikan permintaan produk-produk pandemi seperti rapid test atau jarum suntik masih akan tinggi. Terlebih, pemerintah juga berencana melakukan booster vaksinasi yang akan menopang pertumbuhan permintaan perseroan. Dengan menargetkan pertumbuhan pendapatan usaha mencapai 130% pada tahun 2022 mendatang.

*KRAS +1.98%, 

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk membukukan laba sebesar IDR1.06 triliun sampai November 2021, dengan raihan pendapatan sebesar IDR30 triliun atau meningkat 66.8% year on year dibandingkan pendapatan di periode yang sama tahun 2020.

*SIMP -1.70%, *LSIP -0.81%, *SGRO -1.96%, *TAPG -2.40%, *BWPT -1.33%, *PNGO -6.82%, *TBLA -1.25%, *CSRA -0.99%, 

Turunnya harga CPO MYR4485 sekitar -4.55%

*INCO -0.86%, *DKFT -1.60%, 

Turunnya harga nikel USD19090 sekitar -2.35%

*MNCN -2.67%, 

PT Media Nusantara Citra Tbk memutuskan untuk menutup hak siar linier GTV di platform layanan streaming pihak ketiga.

*TOWR -0.88%, 

PT Sarana Menara Nusantara Tbk ex deviden IDR6


Technical Insight 

– IHSG Daily, 6,594.798 (-0.47%), potensi menguat terbatas, trading range 6,587 – 6,610. 

Ditutup di mendekati batas bawah pada minor down channel, pergerakan indeks berpotensi menguat terbatas. Berdasarkan indikator, adapun Stochastics K_D dan RSI menunjukkan sinyal positif, sementara volume menunjukkan penguatan. Support berada pada level 6,587 hingga 6,563. Sementara resistance berada pada level 6,610 hingga 6,640.

– ARTO Daily, 16,175 (+3.52%) akumulasi beli, trading range 15,325 – 16,975. 

Pergerakan harga saham berpotensi menembus batas atas dari pola segitiga asimetris. Di sisi lain, adapun indikator Stochastics K_D dan RSI menunjukkan sinyal positif. Akumulasi beli dengan target harga secara bertahap pada level 16,975, 18,000 dan 18,625. Support terdekat berada pada 15,325.

– MDKA Daily, 3,700 (+1.93%) akumulasi beli, trading range 3,610 – 3,740. 

Pergerakan harga saham berhasil rebound baik dari batas bawah pada up channel maupun 61.8% Fibonacci retracement. Di sisi lain, adapun indikator RSI menunjukkan sinyal positif, sementara volume meningkat. Akumulasi beli dengan target harga secara bertahap pada level 3,740, 3,960 dan 4,180. Support terdekat berada pada 3,610.

– SSMS Daily, 1,030 (+3.52%) akumulasi beli, trading range 995 – 1,055. 

Pergerakan harga saham telah berhasil rebound dari 38.2% Fibonacci retracement mengingat indikator RSI telah menunjukkan oversold. Di sisi lain, adapun indikator Stochastics K_D menunjukkan sinyal positif, sementara terjadi volume spike. Akumulasi beli dengan target harga secara bertahap pada level 1,055 dan 1,115. Support terdekat berada pada 995.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Terra Drone Sukses Lakukan Inspeksi Cari Kerusakan Tangki Plant
Next Post Nilai Tukar Hari Ini Berpotensi Tertekan

Member Login

or