MARKET REVIEW: Pelonggaran PPKM Untungkan Emiten Mal dan Retailer

Media Asuransi, JAKARTA – Pelonggaran PPKM di Jakarta ke level 1 diperkirakan berpotensi mendongkrak kinerja emiten pemilik mal (BSDE, CTRA, SMRA, PWON) dan emiten retailer (MAPA, MAPI, RALS). 

Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (2 November, 2021), analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Hariyanto Wijaya menjelaskan bahwa IHSG ditutup melemah 0,6% kemarin karena investor terus mencerna hasil pendapatan 9 bulan 2021. 

Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang PPKM hingga 15 November. Pembatasan sosial PPKM di Jakarta dilonggarkan ke level 1 yang seharusnya mendongkrak sentimen positif bagi perusahaan pemilik mal (BSDE, CTRA, SMRA, PWON) dan retailer (MAPA, MAPI, dan RALS). 

“Kami menyukai MAPA sebagai proksi pengecer dan BSDE sebagai proksi pemilik mal dari kegiatan ekonomi yang lebih tinggi dari PPKM Level 1.”

Sementara itu, indeks ekuitas AS ditutup lebih tinggi pada hari Senin karena musim pendapatan perusahaan kuartal III/2021 yang kuat terus mendukung suasana risk-on. Survei manufaktur Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan manufaktur AS masih berkembang, tetapi sedikit melambat pada Oktober turun menjadi 60,8 dari 61,1 pada September. 

“Investor mengawasi laporan pekerjaan bulanan pada hari Jumat bersama dengan pertemuan the Fed yang sangat dinanti pada hari Rabu, di mana para pejabat the Fed secara garis besar diperkirakan akan membuat pengumuman tapering secara resmi.”

|Baca juga: MARKET REVIEW: 4 Sektor Ini Catat Pendapatan Kuat di Kuartal III/2021

Di komoditas, harga minyak mentah WTI naik 0,5% menjadi US$83,95/barel karena tanda-tanda bahwa OPEC akan menahan diri untuk tidak menambah pasokan minyak ke pasar dalam keputusan produksi OPEC+ minggu ini.

Market Indicator

JCI: 6,552.89 (-0.58%)
EIDO: 23.63 (-1.25%)
DJIA: 35,913.84 (+0.26%)
FTSE100: 7,288.62 (+0.71%)
USD/IDR: 14,275 (+0.76%)
10yr GB yield: 6.10 (+4bps)
Oil Price: 84.05 (+0.57%)
Foreign net purchase: +IDR89.0bn
   
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: BMRI, BBRI, KLBF, ITMG, PTBA
TOP SELL: BUKA, ASII, PGAS, ARTO, EXCL

Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
BBRI, PGAS, BBCA, ASII, CARE

Actual Forecast  Previous

US ISM Manufacturing PMI (Oct) 60.8 60.5 61.1

*BOBA +25.00%, 

PT Formosa Ingredient Factory Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan menerbitkan saham biasa sebanyak 140.000.000 setiap saham atau sebanyak 12.11% dari seluruh total modal disetor penuh setelah IPO, dengan Harga Penawaran sebesar IDR280 setiap saham sehingga dana yang akan diperoleh Perseroan melalui pelaksanaan IPO ini adalah sebesar IDR39.2 miliar.

*WIKA +0.40%, 

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk membukukan perolehan kontrak baru senilai IDR13.16 triliun per September 2021. Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Mahendra Vijaya mengatakan realisasi kontrak baru hingga akhir kuartal III/2021 itu meningkat sebesar 92.4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

*ASSA +5.97%, 

PT Adi Sarana Armada Tbk mencatatkan pendapatan mengalami kenaikan 61.6 persen dari periode yang sama pada 2020 atau mencapai sebesar IDR3.5 triliun. Sedangkan laba bersih tercatat sebesar IDR69.4 miliar atau tumbuh sebesar 233.5 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

*ISAT +5.77%, 

PT Indosat Tbk mempertahankan momentum pertumbuhan dengan berhasil menorehkan total pendapatan sebesar IDR23 triliun atau naik 12% secara year on year (yoy). Diikuti kenaikan EBITDA sebesar 22.7% menjadi IDR10.4 triliun dan mencetak laba bersih IDR5.8 triliun hingga kuartal III-2021.

*PSAB -1.26%, *MDKA -1.89%, *SQMI -1.00%, *HRTA -0.86%, *ANTM -0.42%, 

Turunnya harga emas USD1783.90 sekitar -1.04%

*HRUM -2.29%, *BESS -2.94%, *BSSR -0.38%, *ARII -0.60%, *BYAN -1.34%, 

Turunnya harga batubara USD154.90 sekitar -10.12%

*BIRD -1.35%, 

PT Blue Bird Tbk membukukan pendapatan sebesar IDR1.45 triliun atau turun 6.6 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yang senilai IDR1.55 triliun.

Technical Insight 

– IHSG Daily, 6,552.89(-0.58%), test resistance at 6,604. Trading range 6,538 – 6,604. 

Kenaikan indikator MFI optimized masih terlihat dan indikator RSI  optimized cenderung konsolidasi. Pada periode weekly terlihat koreksi indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized sementara relatif tertahan . Daily support di 6,538 dan daily resistance di 6,604. Cut loss level di 6,500.

– CTRA Daily, 1,060 (-1.40%),trading buy,  trading range 1,050 – 1,100. 

Indikator MFI optimized cenderung menguat lebih lanjut dan indikator RSI optimized konsolidasi sekitar support trendline. Daily support di 1,050 dan daily resistance di 1,100. Cut loss level di 1,020.

– SMRA Daily,930 (+1.64%), trading buy,  trading range 915 – 950. 

Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung naik lebih lanjut. Daily support di 915 dan daily resistance di 950. Cut loss level di 890.

– WIKA Daily, 1,250 (+0.40%), trading buy, trading range 1,230 – 1,290. 

Indikator MFI Optimized dan RSI Optimized masih cenderung bergerak naik. Perkiraan daily support di 1,230 dan daily resistance terdekat di 1,290. Cut loss level di 1,200.