Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (23 September 2022), analis Mirae Sekuritas Hariyanto Wijaya menerangkan IHSG ditutup menguat 0,43% pada hari Kamis, dipimpin oleh penguatan di sektor energi. Keuntungan di sektor energi dipimpin oleh keuntungan di perusahaan yang terkait dengan batu bara, yaitu ADRO +4,8%, UNTR +2,3%, ADMR +8,3%, ITMG +2,9%, PTBA +3,1%.
“Kami menegaskan pemilihan saham bulanan di perusahaan yang terkait dengan batubara, yaitu ADRO, ITMG, PTBA, dan UNTR, karena menurut kami siklus kenaikan stok terkait batu bara ini harus terus berlanjut.”
|Baca juga: IHSG Bergerak Mixed, Ajaib Rekomendasikan ASSA, FREN, & BBYB
Bank sentral Indonesia BI secara mengejutkan menaikkan suku bunga kebijakannya sebesar 50bps (vs konsensus: +25bps) untuk menahan inflasi domestik dan mendukung Rupiah, yang disambut baik oleh pasar seperti yang terlihat oleh IHSG yang tetap di wilayah positif pasca pengumuman BI dan net investor asing beli Rp830 miliar. “Ekonom kami merevisi kebijakan suku bunga BI pada akhir FY22 menjadi 5,0% (vs perkiraan sebelumnya: 4,5%).”
Indeks ekuitas AS ditutup lebih rendah pada hari Kamis karena kekhawatiran resesi tumbuh menyusul keputusan kebijakan bank sentral. The Fed AS menerapkan kenaikan suku bunga 75 bps untuk menaikkan suku bunga acuan Fed ke kisaran 3% hingga 3,25%, level tertinggi sejak 2008. Bank of England mengumumkan kenaikan suku bunga 50 bps kemarin, sementara Bank of Japan mempertahankan suku bunga yang ultralow.
Pada data ekonomi AS, klaim pengangguran awal untuk pekan yang berakhir 17 September mencapai 213.000, meningkat dari 208.000 pada pekan sebelumnya. Peningkatan klaim pengangguran menunjukkan pasar tenaga kerja yang tangguh meskipun ada tanda-tanda resesi yang berkembang.
|Baca juga: IHSG Berpotensi Tertekan, Strong Buy 3 Saham Ini
Di komoditas, harga minyak mentah WTI naik 0,7% menjadi USD83,48/barel di tengah kekhawatiran atas ketatnya pasokan menyusul laporan mobilisasi militer parsial di Rusia.
Market Indicator
JCI: 7,218.91 (+0.43%)
EIDO: 24.34 (+0.50%)
DJIA: 30,076.68 (-0.35%)
FTSE100: 7,159.52 (-1.08%)
USD/IDR: 15,023 (+0.17%)
10yr GB yield: 7.25 (+5bps)
Oil Price: 83.49 (+0.66%)
Foreign net purchase: IDR835.3bn
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: ADRO, BMRI, UNTR, UNVR, PTBA
TOP SELL: TLKM, BBCA, ASII, BUMI, PGAS
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
BUMI, ISAT, BBCA, ADRO, BMRI
Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Actual Forecast Previous
USD Current Account (Q2) -251.1B -260.6B -282.5B
USD Initial Jobless Claims 213K 218K 208K
*ASII +0.34%, *HEAL +0.33%, PT Astra International Tbk telah menguasai 970.5 juta saham atau setara kepemilikan 6.5% pada emiten kesehatan pengelola RS Hermina, PT Medikaloka Hermina Tbk.
*PMJS +1.13%, PT Putra Mandiri Jembar Tbk mencetak pertumbuhan pendapatan pada Semester I/2022 sebesar IDR148.64 miliar tumbuh 142.62 persen dari IDR61.02 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
*TRGU +6.36%, PT Cerestar Indonesia Tbk tetap optimis laba akhir tahun bisa tercapai diatas 100% di tengah tren kenaikan harga tepung terkait perang Rusia-Ukraina yang berkepanjangan, hal ini dikarenakan permintaan tepung terigu di Indonesia terus meningkat.
*UNTR +0.51%, PT United Tractors Tbk berhasil mencatatkan pendapatan sebesar IDR 60.4 triliun hingga semester I-2022, tumbuh 62% dibandingkan periode yang sama tahun lalu hanya sebesar IDR37.3 triliun. Pertumbuhan pendapatan UNTR dikarenakan tingginya permintaan alat berat di sektor tambang.
*BSSR -6.85%, PT Baramulti Suksessarana Tbk ex dividend USD0.03822
*MBAP -6.97%, PT Mitrabara Adiperdana Tbk ex dividend IDR1030
*ENRG -2.20%, *RAJA -4.32%, Turunnya harga minyak USD83.02 sekitar -1.69%
Technical Insight by Tasrul
– CTRA Daily, 1,015 (-0.98%), buy on weakness, TP 1,065, daily trading range 990 – 1,040, cut loss level di 950. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan W%R optimized masih cenderung bergerak turun namun mulai terbatas. Harga saat ini di atas center line pada Bollinger Bands Optimized.
– PWON Daily, 505 (0.00%), buy on weakness, TP 525, daily trading range 495 – 515, cut loss level di 490. Koreksi indikator MFI optimized, indikator RSI optimized mulai terbatas dan indikator W%R optimized mulai terbatas. Harga masih di atas center line pada Bollinger Bands Optimized.
– BBCA Daily, 8,475 (+0.00%), buy on weakness, TP 8,775, daily trading range 8,400 – 8,600, cut loss level di 8,325. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized konsolidasi sekitar support dan indikator W%R optimized cenderung naik. Harga masih di atas normal lower band pada Bollinger Bands Optimized.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News