Medco Power Indonesia Akan Emisi Sukuk Wakalah Berkelanjutan Rp3 Triliun

Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) telah menegaskan peringkat “idA” terhadap PT Medco Power Indonesia (MEDP) dan memberikan peringkat “idA(sy)” untuk rencana Sukuk Wakalah Berkelanjutan I Tahun 2022 senilai maksimum Rp3 triliun.

Dikutip dari keterangan resmi, Kamis, 4 Agustus 2022, Pefindo mengungkapkan bahwa MEDP berencana untuk menerbitkan Sukuk Wakalah Berkelanjutan I Tahap I Seri A senilai Rp280 miliar dengan tenor tiga tahun dan Seri B senilai Rp220 miliar dengan tenor lima tahun.

Pada saat yang bersamaan, Pefindo juga menegaskan peringkat “idA” untuk Obligasi I Tahun 2018 dan peringkat “idA(sy)” untuk Sukuk Wakalah I Tahun 2018 dan Sukuk Wakalah II Tahun 2019.

|Baca juga: Peringkat Medco Power Ditegaskan idA Outlook Stabil

Prospek untuk peringkat perusahaan adalah “stabil”. Peringkat tersebut mencerminkan pandangan Pefindo terhadap pentingnya MEDP secara strategis bagi pemegang saham pengendali, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC, idAA-/Stabil), aliran pendapatan dan marjin profitabilitas yang stabil, dan permintaan terhadap listrik yang tinggi.

Namun, peringkat dibatasi oleh risiko terkait dengan proyek pembangkit listrik, struktur permodalan yang agresif, dan proteksi arus kas yang lemah. Kami dapat mempertimbangkan kenaikan peringkat apabila MEDP dapat memperbaiki struktur permodalan dan proteksi arus kas secara signifikan, yang dapat dilakukan melalui peningkatan efisiensi operasional, penambahan sumber pendapatan, dan/atau usaha deleveraging secara signifikan.

Di sisi lain, peringkat dapat diturunkan apabila MEDP menambah utang melebihi proyeksi dan/atau kembali mendivestasikan kepemilikan sahamnya pada aset strategis yang dapat mengurangi kemampuan peringkat dalam menghasilkan arus kas yang dapat menyebabkan melemahnya profil bisnis dan keuangan.

Peringkat juga dapat berada di bawah tekanan apabila kami melihat bahwa MEDP tidak lagi dianggap sebagai anak perusahaan yang secara strategis penting bagi MEDC sebagaimana tercermin dari divestasi kepemilikan yang material.

|Baca juga: Siap Lunasi Sukuk, Peringkat Medco Power Ditegaskan idA Stabil

Didirikan pada tahun 2004, MEDP merupakan independent power producer (IPP) yang fokus terhadap pembangkit listrik dengan sumber energi bersih, terutama gas dan panas bumi. Kegiatan usaha utama MEDP adalah memproduksi dan menyediakan tenaga listrik bagi PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PPLN, idAAA/Stabil), terutama di Indonesia bagian barat.

Pada 10 Februari 2022, Perusahaan meningkatkan skala operasinya dengan beroperasinya Riau Combined Cycle Gas Turbine dengan kapasitas 275 MW yang secara signifikan meningkatkan kapasitas pembangkit listrik MEDP menjadi 913 MW, dimana sebagian besar memanfaatkan tenaga gas dan panas bumi.

MEDP juga menyediakan jasa operation and maintenance (O&M), dengan total kapasitas 1.650 MW, dimana mayoritas melalui TJB Power Services. Pada 31 Maret 2022, pemegang saham Perusahaan adalah PT Medco Power Internasional (51%) dan MEDC (49%).