Media Asuransi, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 mengalami surplus sebesar Rp22,8 triliun atau 0,1 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) per 15 Maret 2024.
“APBN masih berjalan cukup solid. Hal ini terlihat persen dari target. Posisi APBN masih mengalami surplus Rp22,8 triliun atau 0,1 persen dari PDB, dengan keseimbangan primer Rp132,1 triliun,” ujar Sri Mulyani, dalam konferensi pers APBN KiTA di Jakarta, Senin, 25 Maret 2024.
|Baca juga: Pengumuman, Rekrutmen Bersama BUMN Kembali Hadir, Minat Gabung?
Sri Mulyani merincikan, surplus APBN kali ini utamanya ditopang oleh pendapatan negara yang mencapai Rp493,2 triliun. Jumlah itu menyentuh 17,6 persen dari target APBN 2024. Di tengah pendapatan negara yang sudah Rp493,2 triliun itu, belanja negara terkoreksi 5,4 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Di sisi lain, belanja negara angkanya mencapai Rp470,3 triliun. Ini sudah terealisasi 14,1 persen dari pagu anggaran. “Ini artinya 14,1 persen dari pagu sudah dibelanjakan dan tumbuh 18,2 persen yoy,” pungkas Sri Mulyani.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News