1
1

Menparekraf Menilai,  Event Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2023 Akan Dorong Kunjungan Wisman dan Wisnus

event musik internasional "Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2023". | Foto: facebook@bni

Media Asuransi, JAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) mengapresiasi dan mendukung penyelenggaraan event musik internasional “Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2023” yang akan menghadirkan deretan musisi jazz internasional dan lokal, Senin lalu.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, Senin mengatakan bahwa Jakarta International Java Jazz Festival 2023 ditargetkan dapat menarik penonton lintas generasi sehingga diharapkan mampu mendorong upaya pencapaian target 8,5 juta wisatawan mancanegara dan 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara di tahun ini.

“Kemenparekraf berharap event seperti ini dapat menebar harapan dan semangat yang bisa dijadikan momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Mendorong kebangkitan ekonomi dan terciptanya lapangan kerja,” kata Sandiaga Uno.

|Baca juga: BNI Perkenalkan Tiga Kartu Kredit Di Java Jazz

“Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2023” akan berlangsung pada 2-4 Juni 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Deretan musisi mulai dari Cory Wong, MAX, Stephen Sanchez, dan Chicago Experience ft Danny Seraphine & Jess Coffey hingga Joey Alexander, Vina Panduwinata, Fariz RM, Mus Mujiono, Deddy Dhukun, Jamie Aditya, dan lainnya siap mengisi 12 panggung selama tiga hari acara berlangsung.

“Persiapan kita sekarang sudah 80 persen karena pekan depan para artis asing sudah mulai hadir,” kata Direktur Utama Java Festival Production, Dewi Gontha.

Sementara Divisi Program Java Festival Production, Nikita Dompas, menjelaskan bahwa nantinya akan banyak suguhan menarik termasuk beberapa suguhan spesial berupa kolaborasi antara musisi internasional dengan musisi lokal.

“Kolaborasi itu DNA Java Jazz Festival, karenanya kolaborasi musisi internasional dan lokal selalu kita hadirkan,” kata Nikita.

Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Baparerekraf, Dessy Ruhati, mengatakan bahwa Kemenparekraf/Baparekraf memberikan dukungan event berupa kolaborasi dan fasilitasi dalam pelaksanaan proses kemudahan izin dan dukungan amplifikasi publikasi dan promosi.

“Kami berharap dengan tidak adanya lagi PPKM, penonton dapat membeli tiket dan meningkat dibanding tahun sebelumnya. Penyelenggara juga memperhatikan berbagai aspek terutama terkait keamanan, manajemen risiko, dan manajemen kerumunan sehingga kenyamanan dan keselamatan penonton jadi perhatian utama,” ujar Dessy.  
 
editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post AAJI Catat Investasi Industri Asuransi Jiwa Rp 617,02 Triliun di  Kuartal I/2023
Next Post Survei APJII: Ini Dia Daftar E-commerce Favorit Pelaku UMKM

Member Login

or