Media Asuransi, JAKARTA – PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) berencana melakukan Pemecahan Nilai Nominal Saham (Stock Split). Adapun rasio stock split1 : 5, jumlah saham sebelum Stock Split 2.455.376.917 lembar dan jumlah saham setelah stock split menjadi 12.276.884.585le
Corporate Secretary MTDL, Randy Kartadinata, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, tujuan stock split adalah untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan di BEI, dan harga saham Perseroan menjadi lebih terjangkau
bagi para investor khususnya para investor ritel yang diketahui telah mengalami peningkatan yang tajam selama masa pandemi di pasar modal Indonesia, sehingga diharapkan akan meningkatkan jumlah pemegang saham perseroan.
Baca juga: Bank DBS Gandeng Manulife Luncurkan Asuransi Penyakit Kritis
Berdasarkan informasi, persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) rencana ini akan dilaksanakan dengan memperhatikan peraturan yang berlaku serta ketentuan Anggaran Dasar Perseroan yaitu melalui persetujuan dari RUPSLB Perseroan.
Oleh karena itu, Perseroan berencana untuk meminta persetujuan untuk melakukan stock split pada RUPSLB, yang rencananya akan diselenggarakan pada Kamis, 16 Desember 2021
Adapun jadwal rencana stock split, Keputusan Dewan Komisaris 28 Oktober 2021, penyampaian rencana dan penyelenggaraan RUPSLB ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 1 November 2021.
Sedangkan pengumuman RUPSLB pada 8 November 2021, dan pemanggilan RUPSLB dan Keterbukaan Informasi 24 November 2021. Selanjutnya RUPSLB 16 Desember 2021, dan Pengajuan Permohonan Pencatatan Saham pada 28 Desember 2021.
Di sisi lain, jadwal perdagangan saham dengan nominal baru di bursa akan diumumkan sesuai ketentuan yang berlaku, serta diperkirakan Januari 2022. Perusahaan juga mengatakan informasi atau fakta material yang diungkapkan tidak memiliki dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Perseroan kedepan. Aha
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News