1
1

Mitra Adi Perkasa (MAPI) Diperkirakan Tumbuh Double Digit pada 2022

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP), peritel lifestyle. | Foto: map.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – Pemulihan ekonomi yang tengah berlanjut diperkirakan bisa mendorong kinerja pendapatan PT Mitra Adi Perkasa Tbk (MAPI) tumbuh double digit pada tahun 2022.

Melalui Company Update Mitra Adi Perkasa (MAPI IJ) – FY21: Exceed consensus’ expectation, analis Mirae Sekuritas, Christine Natasya, menjelaskan bahwa MAPI membukukan pendapatan 4Q21 sebesar Rp6,3 triliun, yang tumbuh sebesar 115,3% qoq dan 35,6% yoy. Secara kumulatif di FY21, MAPI membukukan topline Rp18,4 triliun (+24,1% yoy), mencapai masing-masing 10% dan 107% terhadap perkiraan FY21F Mirae dan konsensus.

“Kami yakin lonjakan pendapatan tersebut terutama didukung oleh pulihnya lalu lintas pejalan kaki ke toko-toko sejak pemerintah melonggarkan PPKM darurat pada kuartal tersebut.”

|Baca juga:  Mitra Adiperkasa (MAPI) Datangkan Peritel Furnitur Terbesar Thailand

Christine menjelaskan rebound di topline juga berkontribusi pada bottom line 4Q21 yang solid karena tingkat operasionalnya mencatat pertumbuhan 109,8% yoy. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh percepatan pertumbuhan pendapatan dibandingkan dengan opex karena perusahaan memberikan gaji dan tunjangan yang lebih rendah dari segi % terhadap pendapatan di FY21. Mengingat permintaan yang lebih tinggi secara tak terduga dalam kategori high-end fast fashion pada kuartal tersebut, MAPI juga mencatat inventory days terendah sebesar 100.

Laba bersih MAPI di 4Q21 adalah Rp522,4 miliar, yang berubah positif dari rugi bersih di 3Q21 dan tumbuh signifikan secara yoy sebesar 912%. Secara kumulatif di FY21, bottom line MAPI mencapai Rp438,9 miliar, berbalik menguntungkan dari rugi bersih Rp553,7 miliar di FY20.

Menurut Christine, pendapatan MAPI meningkat di toko offline dan online, yang menggambarkan daya beli konsumen target yang kuat. “Kami menegaskan buy untuk MAPI dengan target harga Rp1.130, yang diturunkan dengan menggunakan penilaian sum-of-the-parts. Kami memperkirakan pertumbuhan dua digit lainnya pada pendapatan 2022F sebesar 19,7% yoy, yang masih didukung oleh pemulihan ekonomi.”

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post LPEI dan BRI Kolaborasi Genjot Transaksi dan Layanan Eksportir
Next Post Surya Semesta Internusa (SSIA) Cetak Penurunan Pendapatan 2021 sebesar 20,2%

Member Login

or