Media Asuransi – PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) berencana melakukan buyback sebanyak-banyaknya 80 juta saham, dengan harga maksimum Rp2.500 per saham. Perkiraan nilai saham yang akan dibeli itu sebanyak-banyaknya Rp200 miliar. Aksi korporasi ini akan menggunakan kas internal dan bertujuan untuk menstabilkan harga dalam kondisi pasar yang fluktuatif.
Direktur Mitra Keluarga Karyasehat, Joyce V Handajani, dalam keterbukaan informasi, 14 September 2021, buyback dilaksanakan mulai 15 September 2021 hingga 14 Desember 2021. Adapun MIKA membatasi harga pembelian saham maksimum Rp2.500 per saham.
MIKA akan membiayai aksi buyback ini dari kas internal. Sehingga aksi ini tidak memerlukan pembiayaan tambahan dan tidak berdampak signifikan terhadap penurunan pendapatan Mitra Keluarga. Manajemen MIKA mengungkapkan sudah memiliki modal kerja dan cadangan dana yang memadai.
Baca juga: Matahari Putra Prima (MPPA) Right Issue 1,17 Miliar Saham
Mitra Keluarga Karyasehat berharap, buyback dapat menstabilkan harga dalam kondisi pasar yang fluktuatif. Di sisi lain, buyback dapat memberi keyakinan kepada investor atas nilai saham MIKA secara fundamental.
Pembelian kembali saham juga memberikan fleksibilitas bagi MIKA dalam mengelola modal jangka panjang. Saham treasuri dapat dijual di masa yang akan datang dengan nilai optimal jika MIKA memerlukan tambahan modal.
Nantinya, buyback memang akan mengurangi jumlah saham yang beredar. Dengan penurunan jumlah saham beredar, laba per saham MIKA akan meningkat. Rabu, 15 September 2021 pukul 9.41 WIB, harga saham MIKA turun 1,24% ke Rp2.390 per saham. Aha
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News