Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini diperkirakan masih berpeluang menguat seiring dengan pelemahan dolar AS.
Analis PT Sinarmas Future Ariston Tjendra mengatakan melihat pergerakan dolar terhadap nilai tukar lainnya pekan ini yang melemah, rupiah masih berpeluang menguat hari ini.
“Tapi penguatan rupiah mungkin terbatas karena pasar menunggu data inflasi AS yang akan dirilis Malam ini,” katanya kepada Media Asuransi, Kamis 10 November 2022.
|Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Masih Berpeluang Tertekan
Menurutnya, data ini dijadikan patokan pelaku pasar untuk memperkirakan kebijakan suku bunga AS ke depan.
Dia menjelaskan ada kemungkinan inflasi AS masih di kisaran 8% yang artinya masih tinggi sehingga pasar berekspektasi the Fed masih akan menaikan suku bunga acuannya ke depan, dan ekspektasi ini bisa mendorong penguatan dollar lagi.
“Potensi pergerakan nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini di kisaran Rp15.630 per dolar AS-Rp15.680 per dolar AS,” pungkasnya.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
