Media Asuransi, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi berbalik menguat seiring dengan kembalinya minat masyarakat terhadap mata uang yang lebih berisiko.
Pengamat Pasar Keuangan dan Komoditas Ariston Tjendra menjelaskan bahwa nilai tukar rupiah mungkin berbalik menguat pada perdagangan hari ini dengan kembalinya minat pasar terhadap mata uang yang lebih berisiko.
|Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Berpotensi Tertekan
“Indeks dolar AS terlihat dalam tekanan, turun 0,28% pada perdagangan kemarin. Kekhawatiran pasar terhadap Omicron sedikit mereda,” jelasnya kepada Media Asuransi, Kamis 30 Desember 2021.
Tapi di sisi lain, jelasnya, dari dalam negeri, pasar mungkin masih mewaspadai perkembangan penularan lokal Omicron. Bila ada aturan pembatasan kegiatan yang lebih ketat, ini bisa memberikan tekanan ke rupiah. “Potensi penguatan ke arah Rp14.220, sementara resisten di kisaran Rp14.280.”
Sementara itu pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah di pasar spot ditransaksikan melemah 0,30% ke level Rp14.256 per dolar AS, sedangkan di JISDOR BI nilai tukar rupiah ditransaksikan melemah 0,20% ke level Rp14.265 per dolar AS.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
