1
1

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Berpotensi Terdepresiasi  

Perdagangan Valuta Asing. | Foto: Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan masih dalam tekanan seiring dengan isu kenaikan suku bunga acuan AS.

Pengamat pasar keuangan dan komoditas, Ariston Tjendra, menjelaskan bahwa nilai tukar rupiah kemungkinan masih dalam tekanan hari ini terhadap dolar AS. Isu kenaikan suku bunga acuan AS yang mungkin agresif di pekan ini menjadi penguat dolar AS terhadap nilai tukar lainnya.

“Dengan tingkat inflasi di AS yang menunjukan tren naik seperti rilis data inflasi konsumen terakhir pekan lalu, Bank Sentral AS dipastikan akan menaikan suku bunga acuannya, paling tidak 25 basis poin. Tapi mungkin akan menunjukan sikap yang lebih agresif di bulan-bulan selanjutnya,” jelasnya kepada Media Asuransi, Senin, 14 Maret 2022.

|Baca juga: Emas Spot Berpotensi Turun, Emas Antam Pagi Ini Turun Rp8.000/gram  

Dia menjelaskan yield obligasi pemerintah AS terlihat mengalami kenaikan. Yield tenor 10 tahun menembus ke atas 2%. Kenaikan yield ini menunjukkan antisipasi pasar terhadap kenaikan suku bunga acuan AS karena inflasi yang meninggi.

Di sisi lain, meski serangan ke ibukota Ukraina makin intensif, Rusia mengabarkan kemajuan dalam negosiasi dengan Ukraina di hari minggu kemarin. Ini menjadi kabar baik bagi pasar keuangan bahwa perang akan segera berhenti. Rusia dan Ukraina dijadwalkan akan melanjutkan pembicaraan di pekan ini.

“Potensi pelemahan rupiah hari ini ke kisaran Rp14.350-Rp14.380 dengan potensi support di kisaran Rp14.280,” pungkasnya.

Sementara itu pada perdagangan akhir pekan lalu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot ditransaksikan melemah 0,18% ke level Rp14.301 per dolar AS, sedangkan di JISDOR BI nilai tukar rupiah ditransaksikan melemah 0,06% ke level Rp14.306 per dolar AS.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post MARKET REVIEW: IHSG Terseret Indeks Regional
Next Post BCA Expoversary 2022 Catatkan Transaksi Rp11,5 T

Member Login

or