1
1

Obligasi dan Sukuk Milik Steel Pipe Industry Bakal Jatuh Tempo 2 Bulan Lagi

PT Steel Pipe Industry of Indonesia, Tbk. (PT SPINDO, Tbk.) adalah produsen pipa baja. | Foto: spindo.com

Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mencatat PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) memiliki kewajiban pelunasan surat utang yaitu Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Tahun 2023 (peringkat idA) sebesar Rp110,35 miliar dan Sukuk Berkelanjutan II Tahap II Tahun 2023 (peringkat idA(sy)) sebesar Rp59,65 miliar yang keduanya akan jatuh tempo pada 15 Agustus 2024.

“Perusahaan berencana melunasi surat utang yang akan jatuh tempo tersebut menggunakan skema refinancing,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Jumat, 14 Juni 2024.

|Baca juga: Posisi Pasar Kuat, Peringkat Steel Pipe Industry Ditegaskan idA Stabil

Apabila skema tersebut tidak dapat direalisasikan, ungkap Pefindo, perusahaan akan menggunakan dana internal yang akan disiapkan dua minggu sebelum tanggal jatuh tempo.

Per 31 Maret 2024, ISSP memiliki saldo kas sebesar Rp80 miliar dan proyeksi EBITDA sebesar Rp818 miliar. Didirikan pada tahun 1971, ISSP adalah perusahaan manufaktur yang mengkhususkan diri dalam produksi berbagai produk terkait baja seperti pipa dan pelat. Per 31 Maret 2024, pemegang saham Perusahaan terdiri dari PT Cakra Bhakti Para Putra (56,9%), DBS Bank Ltd (7,08%), dan publik (34,91%).

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pelindo Husada Citra Diganjar Peringkat idA- oleh Pefindo
Next Post DPR Lempar Apresiasi untuk Pertamina, Kenapa?

Member Login

or