Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sesi I perdagangan Rabu, 5 November 2025, ditutup menguat. Pelaku pasar bereaksi positif data Product Domestic Bruto (PDB) Indonesia kuartal III yang sesuai dengan estimasi ekonom.
|Baca juga: Laba Bersih Chandra Daya Investasi (CDIA) Melejit 269% di Kuartal III/2025, Ini Penopangnya!
IHSG bertambah 0,26 persen atau 21,22 poin ke level 8.263,13 berbalik arah dari pelemahan pada penutupan Selasa kemarin.
Total volume perdagangan saham di BEI siang ini mencapai 22,32 miliar dengan nilai transaksi Rp9,57 triliun. Adapun sebanyak 266 saham menguat, 349 saham melemah dan 192 saham stagnan harganya.
Dari dalam negeri berita data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal III/2025 yang dirilis Badan Pusat Statistik siang ini menunjukkan angka 5,04 persen. Angka ini sesuai dengan proyeksi para ekonom. Hal ini menumbuhkan optimisme kebijakan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menempatkan dana pemerintah sebesar Rp200 triliun di bank-bank Himbara mulai menampakkan hasil.
|Baca juga: 4 Saham Pilihan yang Dijagokan untuk Trading Hari Ini
Sementara itu bursa regional Asia bereaksi negatif terhadap pernyataan petinggi bank global tentang saham-saham teknologi terkait artificial intelligence (AI). Bursa saham Asia pagi ini dibuka melemah, melanjutkan tren penurunan indeks acuan pada sesi penutupan bursa saham utama Eropa dan Wall Street yang tertekan harga saham terkait AI.
Penurunan ini terjadi setelah pernyataan CEO Goldman Sachs dan Morgan Stanley yang memperingatkan investor untuk bersiap menghadapi koreksi dalam dua tahun ke depan. Mereka menyoroti reli saham-saham emiten AI yang memunculkan gelembung pasar.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
