Media Asuransi, JAKARTA – Standard Chartered Bank Indonesia (SCBI) telah merampungkan penjualan serta migrasi portofolio konvensional Kartu Kredit, Personal Loan (CCPL), Mortgage, dan Auto Loan ke PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon), pada tanggal 9 Desember 2023.
“Melalui penjualan sejumlah portofolio ritel kami ke Danamon, Standard Chartered memposisikan diri secara strategis untuk meningkatkan fokus kami pada bisnis ritel kami yang tersisa serta bisnis corporate banking kami yang kuat, guna memberikan peningkatan layanan dan nilai lebih kepada nasabah dan klien kami,” ujar Cluster Chief Executive Officer Indonesia and ASEAN Markets Standard Chartered, Andrew Chia, Senin, 11 Desember 2023.
|Baca juga: Standard Chartered: 40% Perusahaan Global Bakal Produksi di Indonesia
Di sisi lain, Wakil Presiden Direktur PT Bank Danamon Indonesia Tbk, Hafid Hadeli, mengatakan bahwa proses migrasi portofolio berjalan dengan lancar dan ini merupakan bentuk kepatuhan perseroan terhadap regulator. “Proses migrasi telah selesai sesuai rencana. Hal ini tentunya dapat tercapai berkat kerja sama yang erat dengan pihak SCBI dan dukungan regulator terkait,” katanya.
Sebelumnya, rencana perpindahan aset SCBI ke Bank Danamon ini pertama kali diumumkan pada bulan April 2023. Pengalihan ini merupakan bagian dari pembaruan strategi Standard Chartered Group yang dimulai pada tahun 2021.
“Ini akan memungkinkan Standard Chartered untuk lebih meningkatkan penawarannya melalui layanan wealth management dan deposito yang inovatif kepada nasabah priority banking, mempercepat agenda digitalisasi untuk melayani nasabah mass retail, dan terus mengembangkan bisnis corporate, commercial and institutional banking di Indonesia,” ujar Hafid.
Lebih lanjut Hafid mengatakan, pengalihan ini tidak akan berdampak bagi para nasabah seperti priority banking, wealth management, deposito, kartu debit, digital loan partnership, dan Nexus Standard Chartered serta bisnis corporate, commercial and institutional banking (CCIB) Standard Chartered.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
