1
1

Peringkat Indonesia Infrastructure Finance (IIF) Ditegaskan idAAA Stabil

Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat “idAAA” untuk PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) dan surat utang yang diterbitkan.

Dikutip dari keterangan resmi Pefindo, IIF akan melunasi Obligasi Berkelanjutan I/2019 Tahap I Seri B sebesar Rp372,0 miliar yang akan jatuh tempo pada tanggal 18 Desember 2022 menggunakan dana internal. Per 30 Juni 2022, IIF mencatat posisi kas sebesar Rp808,6 miliar.

Prospek dari peringkat perusahaan adalah “stabil”. Peringkat perusahaan mencerminkan tingkat dukungan yang sangat kuat dari pemegang saham IIF. Peringkat tidak dipengaruhi oleh profil kredit standalone IIF, yang mencerminkan eksistensi yang kuat di segmen pembiayaan infrastruktur, indikator likuiditas dan fleksibilitas keuangan yang sangat kuat, profil permodalan yang di atas rata-rata, profil pembiayaan yang terkonsentrasi, serta terbatasnya jumlah proyek infrastruktur yang layak untuk dibiayai.

|Bava juga: Pemerintah Incar Bauran 23% BMN Infrastruktur EBT di Wilayah Indonesia Tahun 2025

Peringkat dapat mengalami tekanan jika terdapat penurunan tingkat dukungan yang material dari induk perusahaan, yang dapat tercermin dari berkurangnya tingkat pengendalian dan kepemilikan terhadap IIF.

IIF berdiri pada tanggal 15 Januari 2010 sebagai lembaga keuangan swasta non-bank yang memiliki fokus pada investasi di proyek-proyek infrastruktur yang layak secara komersial. IIF menyediakan pembiayaan berbasis dana seperti pinjaman senior, pinjaman mezzanine, dan pinjaman dalam bentuk partisipasi dalam ekuitas, ditambah dengan produk pembiayaan non-dana seperti penjaminan dan layanan dalam bentuk fee-based.

Dalam menjalankan operasionalnya, IIF memiliki 116 karyawan dan 1 kantor pada 30 Juni 2022. Pemegang saham IIF terdiri dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (30,00%), International Finance Corporation (IFC, 19,99%), Asian Development Bank (ADB, 19,99%), Deutsche Investitions-und Entwicklungsgesellschaft mbH (DEG, 15,12%), dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC, 14,90%).

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Krisis Ekonomi Makin Dekat, Ini Investasi yang Diramal Bakal Cuan
Next Post Pefindo Afirmasi Peringkat Hartadinata Abadi (HRTA) idA- Outlook Stabil
toto Malukutoto login toto macau toto 4d ilmu bet slot maxwin MALUKU TOTO situs toto Malukutoto login Maluku toto cancertoto depo 5k ilmu bet slot gacor slot gacor hari ini malukutoto
maluku toto toto Malukutoto Malukutoto CANCER TOTO situs slot cancertoto toto toto toto slot gacor cancertoto
situs toto SLOT GACOR SLOT GACOR HARI INI situs toto
cancer toto malukutoto Maluku toto cancer toto CANCERTOTO ilmubet toto cancertoto maluku toto slot gacor slot gacor cancer toto malukutoto situs depo 5k situs toto cancertoto cancertoto cancertoto toto toto toto 4d 4d 4d
slot gacor slot gacor slot gacor slot slot slot slot gacor hari ini slot gacor hari ini slot gacor hari ini situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot slot slot slot slot gaocr slot gaocr slot gacor

Member Login

or