Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idA+ untuk PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) dan Obligasi Berkelanjutan II/2021. Prospek untuk peringkat Perusahaan adalah stabil.
“Peringkat tersebut mencerminkan besarnya tingkat kemungkinan dukungan dari pemegang saham pengendali, kehadiran yang kuat di segmen rekreasi, serta pendapatan berulang yang kuat yang didukung oleh aset dan kualitas layanan yang baik,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Senin, 22 April 2024.
Peringkat tersebut dibatasi oleh sensitivitas terhadap pembatasan mobilitas akibat kejadian tertentu dan leverage keuangan yang moderat. Peringkat dapat dinaikkan jika pencapaian PJAA secara konsisten mampu melampaui proyeksi pendapatan dan EBITDA serta memperbaiki profil keuangannya secara berkelanjutan.
|Baca juga: Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Akan Lunasi Obligasi Jatuh Tempo Rp149,6 Miliar
Peringkat dapat diturunkan jika ekspansi bisnis yang didanai utang tidak mencapai hasil yang diharapkan, atau jika Perusahaan menambah utang lebih tinggi dari yang diproyeksikan sehingga melemahkan metrik kredit Perusahaan.
“Peringkat juga dapat diturunkan jika kami melihat komitmen pemegang saham dalam memberikan dukungan kepada Perusahaan melemah yang dapat diindikasikan dengan berkurangnya pengendalian secara signifikan atas PJAA.”
PJAA merupakan pemimpin dalam industri rekreasi lokal, dengan fasilitas kelas dunia seperti Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra, Atlantis, Sea World Ancol, Jakarta Bird Land dan Ecopark. Perusahaan ini juga bergerak di bidang resort melalui Putri Duyung dan Bidadari Eco resort, ritel dan merchandise, serta real estate dengan menjual kavling tanah, rumah, dan apartemen di kawasan Ancol.
Per 31 Desember 2023, pemegang sahamnya terdiri dari Pemerintah DKI Jakarta (72%), PT Pembangunan Jaya (18%), dan masyarakat (10%).
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News