Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal IV/2021 sebesar 5,02 Persen

Media Asuransi, JAKARTA – Badan Pusat Statistik melaporkan bahwa ekonomi Indonesia di kuartal IV/2021 terhadap kuartal IV/2020 mengalami pertumbuhan sebesar 5,02 persen year on year (yoy).

Secara keseluruhan, ekonomi Indonesia tahun 2021 tumbuh sebesar 3,69 persen, lebih tinggi dibanding capaian tahun 2020 yang mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 2,07 persen.

“Secara tahunan (yoy) dari sisi produksi, lapangan usaha jasa kesehatan dan kegiatan sosial mengalami pertumbuhan tertinggi yakni sebesar 12,16 persen. Dari sisi pengeluaran, komponen ekspor barang dan jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 29,83 persen,” kata Kepala BPS Margo Yuwono, dalam jumpa pers secara daring, Senin, 7 Februari 2022.

Baca Juga: Yuk Kenali Jenis dan Manfaat Asuransi Jiwa  

Sementara itu, jika dilihat kuartal ke kuartal (quarter on quarter/qoq), ekonomi Indonesia di kuartal IV/2021 terhadap kuartal sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 1,06 persen. Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 22,20 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 33,00 persen.

Kepala BPS menjelaskan bahwa secara kumulatif, kuartal I/2021-kuartal IV/2021, jika dibandingkan dengan kuartal I/2020-kuartal IV/2020, ekonomi Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 3,69 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan terbesar terjadi pada lapangan usaha jasa kesehatan dan kegiatan sosial sebesar 10,46 persen.

“Sementara dari sisi pengeluaran semua komponen tumbuh, pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen ekspor barang dan jasa sebesar 24,04 persen” kata Margo.

Baca Juga: Menteri ESDM Aktif Lagi, Bahlil Lahadalia Turun

Dia tambahkan, pertumbuhan ekonomi secara tahunan/spasial pada tahun 2021 didominasi oleh kelompok provinsi di Pulau Jawa yang memberikan kontribusi PDB sebesar 57,89 persen.

Sementara pertumbuhan tertinggi secara spasial dicapai oleh kelompok provinsi di Maluku & Papua yang tumbuh 10,09 persen dan kinerja ekonomi yang mengalami pertumbuhan sebesar 3,66 persen.