1

Perusahaan Asuransi Diprediksi Hadapi Permintaan Perluasan Pertanggungan Kewajiban Hukum

Ilustrasi. | Foto: BRI Life

Media Asuransi, GLOBAL – Clyde & Co memperkirakan industri asuransi menghadapi permintaan perlindungan tanggung jawab hukum yang diperluas dengan ketentuan polis, premi, dan pengecualian kemungkinan disesuaikan untuk mencerminkan risiko tambahan. Hal ini terjadi di tengah Undang-Undang Perawatan Lansia Baru Australia 2024.

“Perusahaan asuransi perlu mempertimbangkan dengan cermat syarat-syarat perlindungan tambahan agar tidak menanggung jumlah dan cakupan klaim baru yang tidak proporsional,” kata Clyde & Co, dikutip dari laman Insurance Asia, Senin, 22 September 2025.

|Baca juga: BNI (BBNI) Gandeng KPK Perkuat Penerapan Tata Kelolaan Perusahaan yang Baik

|Baca juga: BNI (BBNI) Siap Tancap Gas Salurkan Kredit Produktif Usai BI Rate Dipangkas

Undang-undang (UU) ini akan berlaku pada 1 November, memperketat standar tata kelola dan memperluas tanggung jawab penyedia layanan perawatan lansia. Selain itu, UU ini membuat penyedia layanan bertanggung jawab atas tindakan ‘penyedia terkait’ seperti kontraktor dan perusahaan penyedia tenaga kerja, memperluas paparan mereka terhadap klaim dan denda.

Lebih jauh, undang-undang ini juga memungkinkan klaim ganti rugi diajukan langsung ke Komisi Kualitas dan Keselamatan Perawatan Lansia sehingga meningkatkan potensi penyelidikan regulasi dan biaya hukum.

|Baca juga: All Time High! 277 Pertanyaan Menghujani OJK: Stabilitas Industri Keuangan vs Demonstrasi Membara

|Baca juga: POJK Kemudahan Akses Pembiayaan UMKM Meluncur, Legislator: Kabar Baik bagi Masyarakat!

Nantinya, direktur dan pejabat juga akan menghadapi tanggung jawab pribadi yang lebih tinggi, mendorong kebutuhan untuk meninjau polis D&O, tanggung jawab manajemen, dan tanggung jawab hukum sebelum implementasi pada November.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Menpar Serap Aspirasi Mahasiswa untuk Kemajuan Pariwisata
Next Post IHSG Sesi I Awal Pekan Terkoreksi

Member Login

or