1
1

Posisi Kas Kuat, Peringkat Obligasi PNM Ditegaskan idA+

Media Asuransi – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat “idA+” untuk surat utang yang diterbitkan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) (PNM) yaitu Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2016 Seri B senilai Rp839 miliar, Obligasi Berkelanjutan III Tahap IV Tahun 2019 Seri A senilai Rp904,8 miliar dan Medium Term Notes XIX Seri A – Seri D senilai Rp623,5 miliar, masing-masing akan jatuh tempo pada tanggal 3 November 2021, 14 Desember 2021, dan 28 Desember 2021. 

Melalui keterangan resmi, Pefindo mengungkapkan bahwa kesiapan PNM dalam melunasi surat utang yang akan jatuh tempo tersebut didukung oleh posisi kas dan setara kas sebesar Rp4,6 triliun, rata-rata penerimaan angsuran per bulan sebesar Rp2,7 triliun dan kelonggaran tarik perbankan dengan total Rp4,6 triliun di akhir Juni 2021. 

|Baca juga: PNM Terbitkan Sukuk Mudharabah Rp2 Triliun

Efek utang dengan peringkat idA mengindikasikan bahwa kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut, dibandingkan dengan emiten lainnya di Indonesia, adalah kuat. 

Walaupun demikian, kemampuan emiten mungkin akan mudah terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi, dibandingkan dengan emiten yang peringkatnya lebih tinggi. Tanda tambah (+) menunjukkan bahwa peringkat yang diberikan relatif kuat dan di atas rata-rata kategori yang bersangkutan. 

|Baca juga: PNM Jamin Akses Pendanaan Nasabah Lebih Murah dan Cepat 

PNM adalah institusi jasa keuangan yang memiliki fokus untuk menyediakan pembiayaan dan bantuan teknis untuk sektor mikro, kecil, menengah (UMKM), dan juga koperasi. Pada Juni 2021, PNM memiliki 62 kantor cabang, 626 unit ULaMM, 2.916 kantor Mekaar yang berfokus pada pembiayaan ultra mikro di seluruh Indonesia, menyediakan produk dan layanannya kepada lebih dari 9,9 juta klien aktif. PNM 100% dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Aca

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post DPR Sahkan UU Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBN 2020
Next Post Pefindo Sematkan Peringkat idA- kepada Steel Pipe Industry (ISSP)

Member Login

or