1
1

Prospek Kian Cerah, Proses Akuisisi Mandala Multifinance (MFIN) Masuk Tahap Finalisasi

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – Proses akuisisi perusahaan pembiayaan PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) telah memasuki tahap finalisasi. Diharapkan aksi korporasi itu segera tuntas dan nantinya memberikan efek positif terhadap pertumbuhan bisnis di masa mendatang.

“Pada hari ini kami telah menyampaikan pemanggilan dan agenda acara RUPSLB melalui situs web penyedia e-RUPS, situs web BEI, dan situs web Mandala Finance yang berkaitan dengan aksi korporasi ini,” ujar Managing Director Mandala Finance Christel Lasmana, kepada Media Asuransi, Selasa, 23 Januari 2024.

Selain itu, Christel mengatakan, seluruh pihak telah melakukan sinergi secara berkelanjutan guna memastikan tahapan finalisasi akusisi dapat berjalan dengan baik. “Serta patuh pada peraturan OJK dan persyaratan lainnya,” ungkapnya.

|Baca: Tersandung Kasus Bigmotor, CEO Sompo Holdings Mundur dari Jabatannya

Sebelumnya, MFIN akan diakuisisi oleh Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) dan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) atau Adira Finance. Christel berharap dengan bergabungnya MUFG dan ADMF dapat mendorong pertumbuhan perusahaan sebagai perusahaan pembiayaan terkemuka di Indonesia.

“Bergabungnya Mandala menjadi bagian dari MUFG Group diharapkan mempercepat pertumbuhan untuk memperkuat posisi sebagai perusahaan pembiayaan terkemuka di Indonesia, melayani lebih banyak masyarakat di Indonesia, serta meningkatkan inovasi teknologi dalam produk dan layanan untuk menjawab tuntutan pasar dan kebutuhan pelanggan,” kata Christel.

Proyeksi 2024

Lebih lanjut, Christel yakin MFIN memiliki prospek cerah pada 2024, selaras dengan perkiraan pertumbuhan pada industri pembiayaan sebesar 11-13 persen pada 2024. “Mandala optimistis dengan proyeksi pertumbuhan dua digit dalam penyaluran pembiayaan kepada masyarakat sepanjang tahun ini,” pungkasnya.

|Baca: 7 Asuransi Masuk Pengawasan Khusus OJK, Pengamat: Agar Gagal Bayar Tak Terulang!

Sebelumnya, sepanjang 2023 perseroan telah menyalurkan pembiayaan senilai kurang lebih Rp4,7 triliun. Kala itu Mandala Finance fokus pada pembiayaan konsumen serta multiguna. Salah satunya sebagai modal kerja sektor produktif Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya segmen usaha yang berskala mikro dan kecil.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Ledakan Maut, Eastway Ajukan Gugatan ke Gifford Carr US$14,4 Juta
Next Post Pengadilan Singapura (SICC) Akui Proses PKPU Garuda Indonesia (GIAA)

Member Login

or