1
1

Prudential Indonesia Bukukan Premi Rp23,7 Triliun di 2020

Media Asuransi – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mencatatkan total pendapatan premi sebesar Rp23,7 triliun, per Desember 2020. Pada periode yang sama, total aset perseroan sebesar Rp76,3 triliun, dan total aset investasi sebesar Rp70,2 triliun. “Ketiganya merupakan yang tertinggi di industri asuransi jiwa Indonesia,” kata President Director Prudential Indonesia, Jens Reisch, dalam jumpa pers secara daring, Rabu, 21 April 2021.

Menurut Jens, Prudential Indonesia membuktikan komitmen perlindungannya terhadap nasabah melalui pembayaran total klaim sebesar Rp12,8 triliun. “Ketangguhan kondisi finansial Prudential Indonesia dalam menghadapi tantangan di 2020, tercermin dari laba setelah pajak yang stabil yakni Rp4,7 triliun. Kami juga memiliki tingkat solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) yang kuat, yaitu 549 persen, lebih dari empat kali ketentuan minimal target minimal yang ditetapkan oleh regulator,” jelasnya.

Baca juga: Prudential Indonesia akan Spin Off UUS Sebelum 2024

Sejalan dengan aspirasi untuk menjadi kontributor terkemuka dalam ekonomi syariah Indonesia, Unit Usaha Syariah (UUS) Prudential Indonesia mencatatkan total kontribusi sebesar Rp3,7 triliun, total aset sebesar Rp9 triliun. Ini juga merupakan yang tertinggi di industri asuransi jiwa syariah Indonesia. Sementara itu tingkat solvabilitas dari Dana Tabarru mencapai 1.630 persen serta tingkat solvabilitas dari Dana Perusahaan sebesar 7.975 persen.

Menurut Jens Reisch, Prudential Indonesia merangkum 2020 ke dalam dua kata yaitu, inovasi perlindungan dan inovasi untuk delighting customers. Seluruh inovasi yang dihadirkan, merupakan wujud dukungan perseroan kepada masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan dan ketidakpastian dalam hidup. “Pada akhirnya, kami mampu mencatat hasil bisnis yang stabil dan terus membangun posisi finansial yang memungkinkan kami tetap Tangguh menghadapi tantangan tahun lalu,” katanya.

Dia jelaskan, dalam hal inovasi perlindungan, Prudential Indonesia bergerak cepat merespons kebutuhan yang meningkat di 2020. Salah satu contohnya, sebelum pandemi Covid-19 merebak di negeri ini, Prudential Indonesia menjadi perusahaan asuransi jiwa pertama di Indonesia yang menyediakan Santunan Tunai Tambahan jika nasabah terdiagnosis positif Covid-19. “Di 2021, inovasi terus berlanjut dan kami meluncurkan inisiatif Program Santunan Rawat Inap Pascavaksinasi dan menyediakan sentra vaksinasi Covid-19,” tutur Jens.

Baca juga: Prudential Indonesia Berikan Edukasi Literasi Finansial Bagi Pengusaha UMKM

Di tahun 2020, Prudential Indonesia telah meluncurkan 60 produk dan solusi perlindungan, termasuk di antaranya produk baru dan juga peningkatan dari produk sebelumnya. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang semakin berkembang, mulai dari Asuransi Jiwa Syariah PRUCinta hingga asuransi kesehatan murni PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah. Ketiga produk tersebut menawarkan premi atau kontribusi yang terjangkau sehingga dapat diakses oleh lebih banyak masyarakat Indonesia.

Prudential Indonesia juga memperkenalkan manfaat asuransi tambahan (rider) baru. Diantaranya adalah PRUTotal Critical Protection dan PRUTotal Critical Protection Syariah yang memberikan perlindungan tanpa ada batasan jumlah maupun jenis penyakit kritis. Di tengah berbagai keterbatasan akibat pandemi sekali pun, masyarakat tetap dapat berkonsultasi mengenai kebutuhan mereka dan mengakses seluruh solusi perlindungan dari Prudential Indonesia.

Baca juga: Prudential Indonesia Kenalkan Fitur Baru Pulse

Hal ini dimungkinkan berkat akselerasi transformasi digital perusahaan yang diwujudkan melalui sistem pemasaran tatap muka virtual, PRUCekatan, didukung oleh lebih dari 243.000 tenaga pemasar profesional berlisensi terbesar di industri asuransi jiwa Indonesia, dan juga melalui aplikasi Pulse by Prudential (Pulse) untuk Sebagian produk asuransi jiwa.

Dalam hal inovasi untuk delighting customers, aplikasi Pulse yang diluncurkan pada Februari 2020 terus membantu masyarakat Indonesia mengelola kesehatan dan kesejahteraan mereka. Pulse telah diunduh lebih dari 6,6 juta kali dan dimanfaatkan pengguna untuk mencegah penyakit agar tetap sehat serta menunda penyakit semakin memburuk melalui fitur-fitur, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga paket berlangganan yang memberikan akses bagi pengguna untuk bisa mengelola kesehatan secara menyeluruh dan hidup lebih sehat dibantu teknologi AI (Artificial Intelligence), mendapatkan Asuransi Jiwa Kumpulan Syariah PRUTect Care (PRUTect Care) sebuah inovasi produk asuransi digital yang terjangkau, menawarkan manfaat dasar meninggal dunia dan beragam manfaat pilihan yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan; hingga mengakses berbagai informasi terkait gaya hidup halal melalui PRUShalira.

“Penerapan praktik bisnis yang etis dan tata kelola perusahaan yang baik di Prudential Indonesia, membuat kami mampu menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh nasabah, menjalankan operasional yang berkelanjutan, sekaligus membantu seluruh masyarakat Indonesia untuk dapat hidup lebih sehat dan lebih sejahtera, sehingga mereka bisa mendapatkan yang terbaik dalam hidup,” tutur Jens Reisch. Edi

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post OJK Segera Terbitkan Aturan Baru Terkait Unitlink
Next Post Reliance Sekuritas: IHSG Berpotensi Bergerak Tertekan

Member Login

or