Pada saat yang sama, Pefindo juga menegaskan peringkat “idA-(sy)“ untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahun 2021. Prospek atas peringkat Perusahaan adalah “stabil”.
Dikutip dari keterangan resminya, Pefindo menerangkan bahwa peringkat tersebut mencerminkan posisi Perusahaan sebagai pemimpin pasar dalam bisnis manufaktur pipa baja, portofolio produk yang terdiversifikasi, dan marjin laba yang stabil.
|Baca juga: Pefindo Afirmasi Peringkat Steel Pipe Industry idA-
Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh struktur permodalan yang moderat, kebutuhan modal kerja yang tinggi, serta eksposur terhadap volatilitas harga baja dan fluktuasi nilai tukar mata uang asing.
Peringkat dapat dinaikkan jika ISSP semakin memperkuat profil bisnisnya yang tercermin dari pertumbuhan pendapatan dan marjin laba, serta perbaikan berkelanjutan dalam struktur permodalan dan proteksi arus kas.
Di sisi lain, peringkat dapat diturunkan jika pendapatan dan/atau EBITDA perusahaan jauh di bawah target, dan/atau jika perusahaan menambah lebih banyak utang dari yang diproyeksikan, yang akan memperburuk struktur permodalan dan proteksi arus kas.
ISSP, berdiri pada tahun 1971, adalah perusahaan manufaktur yang memproduksi berbagai produk yang berhubungan dengan baja seperti pipa dan pelat. Per 30 September 2022, pemegang saham perusahaan terdiri dari PT Cakra Bhakti Para Putra (56,9%), DBS Bank Ltd (7,08%), dan publik (36,02%).
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News