Media Asuransi – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi menguat setelah berhasil ditutup di zona hijau pada perdagangan sebelumnya.
Head of Research Equity Technical Analyst PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk Lanjar Nafi mengatakan, secara teknikal IHSG bergerak membentuk pola candlestick tweezers bottom dengan potensi reversal jangka pendek yang berada di dekat support rata-rata 200 hari.
Dia menjelaskan, indikator Stochastic menjenuh pada area oversold dengan kondisi undervalue indikator MACD dan divergence histogram dan MACD line. “Sehingga IHSG berpotensi menguat dengan support resistance 5.760-5.838,” katanya melalui riset harian yang dikutip Media Asuransi, Jumat, 21 Mei 2021.
|Baca juga: NH Sekuritas: IHSG Berpeluang Lanjutkan Penurunan
Menurutnya, saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal di antaranya; ADHI, AKRA, ASII, BBNI, BBRI, BBTN, BMRI, CPIN, HMSP, ICBP, IMAS, KLBF, LPKR, SMGR, TBIG, TPIA, dan WTON.
Kemarin, IHSG (+0,64%) ditutup naik 37,01 poin ke level 5.797,59 setelah sempat dibuka di zona negatif. Saham-saham di sektor Infrastruktur (+3,48%) dan Barang konsumen non primer (+1,51%) menjadi yang mendorong penguatan IHSG hingga akhir sesi perdagangan. Saham-saham telekomunikasi seperti TLKM, EXCL dan ISAT menguat di sektor infrastruktur setelah bottom line kuartal pertama 2021 ISAT alami keuntungan setelah alami kerugian di periode yang sama tahun 2020.
“Data neraca perdagangan alami surplus lebih dari ekspektasi sebesar US$2,19 Miliar dengan komposisi aktivitas ekspor YoY naik menjadi 51,94% dan Impor YoY naik 29,93% hal ini memberikan signal aktivitas perdagangan mulai kembali membaik pada bulan April 2021.”
|Baca juga: Reliance Sekuritas: IHSG Berpotensi Menguat Terbatas
Sementara itu, mayoritas indeks saham Asia bervariasi. Pelemahan terjadi pada indeks Hang Seng (-0,50%) sedangkan penguatan mendatar terjadi pada indeks Nikkei (+0,19%), TOPIX (+0,04%) dan CSI300 (+0,27%). Indeks berjangka AS turun karena investor kembali menilai sejauh mana kemunduran baru yang dipicu oleh kekhawatiran inflasi pada stimulus bank sentral.
Adapun, Bursa Eropa membuka perdagangan dengan menguat. Indeks Eurostoxx (+0,42%), DAX (+0,36%), CAC40 (+0,40%) dan FTSE (+0,05%) rebound dari level terendah dua minggu terakhir didorong oleh sektor jasa keuangan dan media.
“Investor menanti Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva dan Presiden ECB Christine Lagarde berbicara pada Dialog Ekonomi Wina pada hari Kamis dan Para menteri keuangan kawasan euro dan kepala bank sentral mengadakan pertemuan informal dimana Kelompok menteri keuangan dan kepala bank sentral Uni Eropa akan bertemu pada 22 Mei 2021.” Aca
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News