1
1

Reliance Sekuritas: IHSG Berpotensi Menguat di Awal Pekan

Media Asuransi – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan penguatan dengan menguji support dan resistance 6.020-6117.

Head of Research Equity Technical Analyst PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi, mengatakan bahwa IHSG menguat membentuk pola bearish candle dan seakan tertahan pada resistance Moving Average 20 hari di kisaran 6093 secara teknikal. 

Dia menjelaskan, indikator Stochastic dan RSI memberikan momentum pergerakan yang mulai memasuki area overbought. Indikator MACD bergerak positif dengan histogram yang meningkat. 

Baca juga: Penuhi Capex 2021, Adhi Commuter Properti Terbitkan Obligasi dan Laksanakan IPO

“Sehingga secara teknikal IHSG berpotensi bergerak terkonsolidasi di awal pekan kembali menguji resistance MA20 sebagai konfirmasi penguatan lanjutan dengan support resistance 6.020-6.116,” katanya melalui riset harian yang dikutip Media Asuransi, Senin, 19 April 2021. 

Menurutnya, saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal di antaranya; ACES, ANTM, DOID, ICBP, INCO, INDF, INDY, PTBA, dan SRIL.

Pada akhir pekan lalu, IHSG (+0,11%) naik 6,75 poin ke level 6.086,26 dengan saham-saham di sektor Pertanian (+2,03%) dan Pertambangan (+1,99%) yang naik dua persen mampu menahan pelemahan saham-saham di sektor Properti (-0,72%) dan Keuangan (+0,30%). 

“Pertumbuhan ekonomi di China membawa angin prospek positif akan prospek perdagangan internasional di Indonesia. Investor asing tercatat net buy sebesar Rp296,97 miliar.”

Baca juga:

Sementara itu, mayoritas indeks saham Asia ditutup menguat. Indeks Nikkei (+0,14%), TOPIX (+0,09%), Hang Seng (+0,61%) dan CSI300 (+0,35%) di zona hijau hingga akhir sesi perdagangan. Pertumbuhan ekonomi di China menambah tanda-tanda pemulihan ekonomi global membuat investor lebih optimistis pada ekuitas.

Adalun, Bursa Eropa menutup akhir pekan dengan menguat. Indeks Eurostoxx (+0,99%), FTSE (+0,52%), DAX (+1,34%) dan CAC40 (+0,85%) naik mencatatkan kenaikan mingguan ketujuh yang merupakan rekor kenaikan terpanjang sejak bulan Mei 2018. 

“Indeks saham di AS mayoritas naik. Indeks DJA (+0,48%), S&P (+0,36%) dan NASDAQ (+0,10%) naik mengakhiri minggu lalu di level tertinggi sepanjang masa karena data ekonomi China membawa optimisme baru atas tanda-tanda pemulihan ekonomi global.” Aca

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IIMS 2021 Digelar, BSI Gencarkan Pembiayaan Oto
Next Post MNC Sekuritas: 4 Saham Menu Trading 19 April 2021

Member Login

or