1
1

Profil Riduan yang Kini Jadi Bos Bank Mandiri (BMRI), Pernah Berkarier di BPJS Kesehatan!

apat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri pada Senin, 4 Agustus 2025 resmi menetapkan Riduan sebagai Direktur Utama. | Foto: Bank Mandiri

Media Asuransi, JAKARTA – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri pada Senin, 4 Agustus 2025 resmi menetapkan Riduan sebagai Direktur Utama. Riduan menggantikan Darmawan Junaidi yang menjabat sejak 21 Oktober 2020.

Riduan sebelumnya ditunjuk sebagai Wakil Direktur Utama BMRI melalui RUPS pada Maret 2025, namun belum efektif karena menunggu hasil fit and proper test dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Posisi Wakil Direktur Utama Bank Mandiri yang ditinggalkannya kini diisi oleh Henry Panjaitan.

|Baca juga: OJK Ramal Kinerja Perbankan Tetap Kokoh di Semester II/2025

|Baca juga: Riduan Resmi Jadi Dirut, Berikut Daftar Lengkap Direksi dan Komisaris Bank Mandiri (BMRI)

Melansir laman resmi Bank Mandiri, sebagian besar karier Riduan dihabiskan di Bank Mandiri dan anak usahanya. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Corporate Banking (2024–2025) dan Direktur Commercial Banking (2019–2024).

Kemudian ia juga pernah menjabat sebagai Senior Executive Vice President Middle Corporate (2017–2019), Regional CEO II/Sumatra 2 (2016–2017), dan Komisaris PT Mandiri Sekuritas (2018–2019).

Sebelum berkarier di Bank Mandiri, Riduan pernah bekerja di BPJS Kesehatan, bahkan sejak lembaga ini masih bernama PT Askes (Persero), sebagai Direktur Keuangan dan Investasi pada 2013–2016.

|Baca juga: Bos OJK: Masih Ada Ruang untuk Bank Turunkan Suku Bunga Kredit di 2025

|Baca juga: 92 Kopdes Meluncur, OJK Tancap Gas Beberkan Strategi Jaga Kredit Tetap Aman

Pria kelahiran Palembang pada 5 Januari 1970 ini menyelesaikan pendidikan sarjana di Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Sriwijaya, kemudian melanjutkan program Magister Manajemen di universitas yang sama.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IHSG Sesi I Ditutup Melemah
Next Post Bursa China dan Hong Kong Rebound di Sesi I

Member Login

or