Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi berbalik melemah pascarilis data penjualan ritel AS pada Oktober yang di atas ekspektasi pasar.
Pengamat Pasar Keuangan dan Komoditas Ariston Tjendra menjelaskan nilai tukar rupiah mungkin bisa berbalik melemah hari ini terhadap dolar AS.
|Baca juga: Respons Rilis Inflasi AS, Rupiah Berpeluang Rebound
“Semalam, pascarilis data penjualan ritel AS bulan Oktober yang di atas ekspektasi pasar meskipun mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya, -0,1% vs -0,3%, dolar AS rebound terhadap nilai tukar lainnya,” katanya kepada Media Asuransi, Kamis 16 November 2023.
Pagi ini pun, sambung dia, dolar AS terlihat menguat terhadap nilai tukar emerging market. Menurutnya, pasar mungkin mewaspadai ekonomi AS yang masih cukup bagus bisa menahan suku bunga acuan AS di level tinggi untuk waktu yang lebih lama.
Di sisi lain, Ariston menuturkan dari dalam negeri, performa trade balance bulan Oktober yang masih surplus harusnya bisa memberikan sentimen positif ke rupiah.
“Hari Kamis ini, rupiah mungkin bisa melemah ke arah Rp15.580-Rp15.600 dengan potensi support di kisaran Rp15.500 per dolar AS,” prediksi dia.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
