Media Asuransi, JAKARTA – Para menteri luar negeri negara-negara kelompok G20 akan bertemu di Bali, Jumat ini, 8 Juli 2022, dalam “G20 Foreign Ministers’ Meeting (FMM)”. Beberapa dilaporkan sudah hadir seperti Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, Menlu China Wang Yi, dan Menlu Rusia Sergei Lavrov.
Dalam pernyataanya seorang pejabat senior AS mengatakan Blinken akan memanfaatkan kesempatan di G20 untuk membahas kerja sama dan Taiwan dengan Wang Yi. Perlu diketahui, Taiwan kini menjadi titik panas kedua negara, karena China menyuarakan wilayah itu sebagai provinsinya sementara Taipei tidak.
Baca juga: Bukan AS atau Indonesia, Ini Pasar Saham Terbaik di Dunia
Namun Blinken disebut akan menghindari pertemuan dengan Lavrov. “Anda akan melihat bahwa kami akan memiliki kemampuan yang diperlukan untuk memperjelas tanggung jawab Rusia atas beberapa masalah yang akan ditangani G20,” kata pejabat itu tanpa menjelaskan detail maksudnya dikutip AFP.
Sebelumnya pertemuan G20 kali ini bertujuan untuk fokus pada pemulihan global dari pandemi Covid-19. Tetapi perhatian para menlu, diyakini akan bergeser ke serangan Rusia ke Ukraina.
Baca juga: Startup Singapura Dirikan UNO Digital Bank di Filipina
Perang yang dibuntuti rentetan sanksi Barat dan pembalasan Rusia telah mengguncang pasar global. Ini membuat harga pangan meroket dan menyebabkan tuduhan “kejahatan perang” ke Kremlin.
G20 beranggotakan Afrika Selatan, AS, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, China, India, Indonesia, Inggris, Italia. Ada pula Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Turki, dan Uni Eropa (UE).
Serangkaian pertemuan G20 di bawah Presidensi Indonesia telah dimulai pada 1 Desember 2021. Kegiatan puncak akan dihelat 15-16 November 2022. Aha
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
