1
1

Saham Global Sukses Solusi (RUNS) Sah Jadi Efek Syariah

Media Asuransi – Otoritas Jasa Keuangan menerbitkan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan terkait dengan penetapan Efek Syariah yaitu Keputusan Nomor: KEP – 49/D.04/2021 tentang Penetapan Saham PT Global Sukses Solusi Tbk. (RUNS) sebagai Efek Syariah.

“Dengan dikeluarkannya Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan tersebut, maka efek tersebut masuk ke dalam Daftar Efek Syariah sebagaimana Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Nomor: KEP-33/D.04/2021 tanggal 23 Juli 2021 tentang Daftar Efek Syariah,” tulis keterangan resmi dari OJK.

Dikeluarkannya keputusan tersebut adalah sebagai tindak lanjut dari hasil penelaahan Otoritas Jasa Keuangan terhadap pemenuhan kriteria Efek Syariah atas Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum oleh Emiten Skala Kecil PT Global Sukses Solusi Tbk.

Sumber data yang digunakan sebagai bahan penelaahan berasal dari dokumen pernyataan pendaftaran serta data pendukung lainnya berupa data tertulis yang diperoleh dari emiten maupun dari pihak-pihak lainnya yang dapat dipercaya.

|Baca juga: Asuransi Syariah Jasa Mitra Abadi Resmi Melantai di Bursa Efek Indonesia

Secara periodik Otoritas Jasa Keuangan akan melakukan review atas Daftar Efek Syariah berdasarkan laporan keuangan tengah tahunan dan laporan keuangan tahunan dari emiten atau perusahaan publik. Review atas Daftar Efek Syariah juga dilakukan apabila terdapat emiten atau perusahaan publik yang Pernyataan Pendaftarannya telah menjadi efektif dan memenuhi kriteria efek syariah atau apabila terdapat aksi korporasi, informasi, atau fakta dari emiten atau perusahaan publik yang dapat menyebabkan terpenuhi atau tidak terpenuhinya kriteria efek syariah.

RUNS adalah perusahaan yang bergerak di bidang software platform enterprise yang merupakan penyedia solusi software Enterprise Resource Planning (ERP) terintegrasi, dari proses bisnis hulu ke hilir (integrated end to end user business process) untuk segala bisnis dari skala menengah hingga besar.

Perseroan yang berdiri di Yogyakarta pada tahun 2014 ini, diawali dengan keikutsertaannya dalam Program Indigo Startup Incubator yang diselenggarakan oleh Telkom. Dalam tiga tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2017, perseroan untuk pertama kalinya menerapkan software ERP bernama Run System di perusahaan BUMN. 

|Baca juga: OJK Terbitkan 443 Daftar Efek Syariah Periode I 2021

Kini, pPerseroan memiliki empat jenis produk yaitu Run System, Run Market yaitu enterprise intermediary platformRun iProbe yaitu HR enterprise solution system, dan iKas yaitu point of sales platform.

Dalam IPO ini, RUNS menerbitkan sebanyak 196,8 juta saham atau 20% dari total saham dicatatkan. Rencananya, RUNS akan mengawali debut perdana di lantai BEI pada tanggal 8 September 2021. Harga IPO telah ditetapkan sebesar Rp254 per saham atau batas atas dari kisaran 230-Rp254, sehingga total dana yang bakal dikantongi perseroan adalah Rp49,87 miliar. Sebesar 74% dana hasil IPO tersebut akan digunakan untuk pembiayaan proyek baru, biaya overhead, dan operasional.

Sepanjang 2020, RUNS membukukan pendapatan usaha sebesar Rp16,87 miliar atau meningkat sebesar 300,37% dibandingkan dengan realisasi tahun 2019. Kenaikan tersebut disumbangkan oleh pertumbuhan penjualan RUN System kepada pihak berelasi, yaitu PT Metranet.

Sementara itu, laba bersih tahun berjalan perseroan pada tahun 2020 tercatat meningkat menjadi Rp7,71 miliar dibandingkan periode sama tahun 2019 yang hanya senilai Rp2,07 miliar. Aca

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post AP I Berencana Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp2,35 Triliun untuk Refinancing
Next Post Peringkat Jasa Raharja Ditetapkan idAAA Stabil

Member Login

or