1
1

Sentimen Negatif Membayangi, Rupiah Berpotensi Masih Tertekan

Wisatawan asing sedang menukarkan uang di money changer. | Foto: Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan masih akan bergerak tertekan seiring dengan sentimen negatif yang membayangi.

Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra menjelaskan sentimen negatif masih membayangi pergerakan rupiah terhadap dolar AS hari ini, seperti, data neraca perdagangan China yang mengindikasikan perlambatan aktivitas ekonomi di China dan masih adanya potensi kenaikan suku bunga acuan AS dengan data tenaga kerja AS yang terlihat masih cukup solid.

|Baca juga: Ikuti Mata Uang Regional, Rupiah Berpotensi Terdepresiasi terhadap Dolar AS

“Tapi Barusan data inflasi konsumen China bulan Juli menunjukkan sedikit perbaikan dibandingkan bulan sebelumnya. Ini memberikan sentimen positif ke pasar pagi ini dan mungkin bisa menahan pelemahan rupiah terhadap dolar AS,” katanya kepada Media Asuransi, Rabu 8 Agustus 2023.

Dia menjelaskan pelaku pasar masih menunggu data penting yaitu data inflasi konsumen AS yang akan dirilis Kamis malam. Data ini mengubah persepsi pasar mengenai kebijakan moneter AS selanjutnya yang tentunya mempengaruhi pergerakan nilai tukar terhadap dolar AS.

“Potensi pelemahan rupiah terhadap dolar AS ke arah Rp15.250, dengan potensi support di sekitar Rp15.180 per dolar AS,” pungkas dia.

 

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IHSG Tekoreksi, Cermati 4 Saham Ini!
Next Post Pergerakan Harga Emas Spot Masih Akan Tertekan

Member Login

or