Media Asuransi, JAKARTA – Gaya hidup kita adalah kebiasaan kita sehari-hari dan sebagian dari itu membebani keuangan keluarga sehingga perlu dihilangkan. Misalnya kita terbiasa minum kopi di kafe dan kongkow bersama teman sepulang kerja atau pulang kuliah. Atau kebiasaan menonton tayangan di TV kabel di sore hingga malam hari usai pulang kerja. Secara tidak disadari kebiasaan itu membebani keuangan rumah tangga. Di sisi lain, karena sudah menjadi rutinitas, agak sulit melepas gaya hidup tersebut.
|Baca juga: Ternyata Ini 5 Alasan Gen Z dan Milenial Tertarik Investasi Emas
Dengan keinginan kuat dan mencari benda atau kebiasan baru menggantikan kebiasaan lama sebenarnya kita bisa menghemat pengeluaran ini. Berikut ini benda atau kebiasaan lama kita yang bisa kita tinggalkan untuk berhemat:
- Secangkir kopi di kafe
Jika kamu punya kebiasaan minum kopi di kafe sambil hangout dengan teman atau sendiri sambil mengerjakan tugas kuliah atau tugas kantor yang belum selesai, tidak terasa kamu telah menghabiskan banyak uang untuk 2 gelas kopi dan snack.
Kebiasaan minum kopi seakang menjadikan kecanduan bagi sebagian orang. Sebenarnya kamu bisa membuat sendiri minuman favorit kamu seperti cappucino atau vanilla late. Dengan belajar otodidak dan membeli mesin espresso, kamu hanya butuh waktu sebentar untuk menjadi barista amatir namun kamu sudah bisa menguasai cara menyeduh yang benar.
|Baca juga: Tidak Diduga, Ternyata Ini Kebiasaan Orang Kaya
- Baju baru.
Saat ini banyak toko online dan offline yang menawarkan baju seken bermerek dengan harga yang sangat tejangkau. Baju ini masih layak dikenakan dan pantas untuk acara-acara formal mauoun non formal. Asal dicuci dahulu sebelum dipakai higienitas pakaian ini tetap terjaga dan badan terhindar dari penyakit menular yang bisa saja hinggap di pakaian ini.
- Rokok
Banyaknya iklan kampanye kesehatan mengenai bahaya dari merokok seharusnya membuat masyarakat menghentikan kebiasaan merokok. Selain nencegah penyakit paru dan jantung, berhenti merokok juga menghemat pengeluaran rumah tangga secara signifikan.
- Makanan cepat saji
Harga makanan cepat saji di restoran franchise ternama terus naik tiap tahunnya sehingga untuk menikmatinya kamu harus merogoh kocek lebih dalam. Harga menu di restoran cepat saji ini bisa dua hingga tiga kali dari harga menu di warung nasi atau warteg. Jika memang kamu ingin menyantap burger atau sekadar kentang goreng, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah dengan membeli roti bun dan daging slice sehingga dari segi harga lebih murah. Demikian juga untuk kentang goreng bisa kita beli kentang kemasan di toko yang menjual makanan beku.
- Langganan TV kabel
Sekarang zamannya internet dengan pilihan media sosial yang beragam. Dengan adanya kanal YouTube kamu bisa memilih banyak sekali tayangan favorit dengan bermodalkan smartphone dan kuota bulanan. Artinya, langganan TV kabel di rumah bisa dihentikan selamanya karena akan menimbulkan biaya ganda untuk hiburan di rumah.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
