1
1

Uang Numpuk, Warren Buffet Beli Perusahaan Asuransi dan Saham HP

Media Asuransi, JAKARTA – Investor legendaris Warren Buffett terungkap memborong saham HP seharga US$4,2 miliar atau setara Rp60,37 triliun (kurs Rp14.374 per dolar AS). Ia sempat kesulitan mencari instrumen investasi untuk membelanjakan uangnya yang menumpuk.

Investasi Buffett itu dilakukan lewat Berkshire Hathaway. Karena investasinya itu, Buffett tercatat menggenggam lebih dari 11% dari perusahaan teknologi tersebut. Berkah Buffett, saham HP meroket 14% pada perdagangan pra pembukaan pada Kamis, 7 April 2022.

Baca juga: Mudik Gratis Kemenhub Buka Lagi, Catat Syarat Pendaftarannya

Selain borong saham HP, Buffett juga menambah saham Occidental Petroleum pada bulan lalu dan setuju membeli perusahaan asuransi, Alleghany Corporation, senilai US$11,6 miliar.

Gemar berbelanja saham, Buffett sempat komplain sulit mendapatkan kesempatan investasi yang bagus. “Kami tidak bisa menemukan yang membuat kami semangat,” tulisnya kepada pemegang saham Hathaway pada Februari lalu, dikutip dari CNN Business pada Jumat, 8 April 2022.

Pria yang dijuluki the Oracle of Omaha tersebut tampaknya tak tergoyahkan. Di tengah tingginya ketidakpastian akibat perang Ukraina dan Rusia serta ancang-ancang The Fed mengerem inflasi, Buffett malah menggelontorkan investasi besar. Padahal, pasar saham sedang was-was.

Baca juga: KPPU Periksa Dugaan Kartel Minyak Goreng, 7 Perusahaan Mangkir

Sikap konservatisme Buffett juga mendapat perhatian pada tahun lalu. Orang-orang bertanya apa yang ditunggu Buffett dan tak memanfaatkan suku bunga rendah sepanjang masa?

Kendati tak mengikuti ‘norma’ pasar, terbukti saham Berkshire Hathaway masih lebih baik dari indeks. Tahun lalu, sahamnya naik hampir 30%, mengalahkan S&P 500 yang menguat 27%.

Di tahun ini, Berkshire tampaknya bakal makin cemerlang. Sejauh ini, sahamnya sudah naik 15%, sedangkan saham S&P 500 turun 6%.

Salah satu alasan terbesar keberhasilan Buffett adalah komitmennya di sektor energi. Di saat banyak investor papan atas memoles portofolio mereka menuju energi hijau, Buffett masih setia dengan perusahaan minyak fosil.

Selain memegang 15% saham Occidental Petroleum, Berkshire juga mengantongi saham Chevron. Ketika harga minyak, gas, dan batu bara yang kini melonjak, tak ayal sahamnya meroket. Saham Occidental melompat 96% pada kuartal pertama tahun ini dan Chevron naik hampir 40%.

Buffett per April 2022 masih tercatat sebagai salah satu orang terkaya dunia, duduk di posisi kelima dengan total kekayaan sebesar US$118 miliar, namun hartanya ‘hanya’ setengah dari Elon Musk yang punya US$219 miliar. Aha

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Mudik Gratis Kemenhub Buka Lagi, Catat Syarat Pendaftarannya
Next Post Barat Berencana Gagalkan Pembayaran Utang, Rusia Ancam Jalur Hukum

Member Login

or