Media Asuransi – UOB Indonesia menyumbangkan kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia lebih dari 500 tabung oksigen medis, untuk didistribusikan ke sejumlah rumah sakit di Tanah Air yang tengah mengatasi lonjakan kasus Covid-19. Bersama dengan jaringan UOB Group, UOB Indonesia bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura dalam melakukan ekspor tabung oksigen ke Indonesia.
Tabung oksigen yang berjumlah lebih dari 500 buah ini dijadwalkan akan tiba di Jakarta pada tanggal 11 Agustus 202,1 untuk didistribusikan oleh Kemenkes kepada rumah sakit yang membutuhkan.
Indonesia kembali mencatatkan peningkatan kasus Covid-19 yang utamanya disebabkan varian Delta dengan penularan sangat cepat. Keadaan ini telah membuat keterisian tempat tidur atau yang dikenal dengan istilah bed occupancy rate (BOR) di sejumlah rumah sakit melonjak tajam dan menyebabkan krisis oksigen. Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, di seluruh Tanah Air, diperlukan sejumlah 1.928 ton oksigen per hari untuk pasien yang tengah dirawat secara intensif. Pemerintah Indonesia terus memprioritaskan upaya penambahan cadangan oksigen demi memenuhi permintaan di seluruh Tanah Air.
Presiden Direktur UOB Indonesia, Hendra Gunawan, menyatakan bahwa pihaknya turut prihatin atas kesulitan yang tengah dialami masyarakat di tengah pandemi. “Melalui donasi ini, kami berharap dapat berkontribusi dalam bentuk bantuan medis bagi pasien yang mengalami gejala pernafasan berat karena cadangan oksigen teramat penting untuk penanganan kesehatan mereka,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima Media Asuransi, Selasa, 3 Agustus 2021.
|Baca juga: UOB Indonesia Gandeng Cashlez Sediakan Layanan Pembayaran Digital bagi UMKM
Hendra menyatakan senang, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura dapat turut memfasilitasi sumbangan tabung oksigen dalam upaya membantu rumah sakit di Indonesia yang tengah bekerja keras merawat pasien Covid-19 dengan jumlah yang kian bertambah. “Dengan semangat gotong-royong dan bahu-membahu, kami berharap dapat melalui krisis ini dan menyongsong masa depan yang lebih baik,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Pusat Krisis Kementerian Kesehatan RI, Eka Jusuf Singka, mengatakan bahwa tenaga kesehatan dan fasilitas rumah sakit memegang peranan penting dalam menjaga masyarakat agar tetap sehat selama pendemi berlangsung. “Seiring dengan meningkatnya kebutuhan oksigen yang disebabkan oleh lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia, kami bersyukur telah mendapatkan bantuan yang dibutuhkan dari UOB melalui dukungan dari Kedutaan Besar Indonesia di Singapura. Kami berharap dengan saling bergandengan tangan, sektor kesehatan dapat cepat pulih dan mendukung ketahanan masyarakat dalam menghadapi pandemi,” katanya.
|Baca juga: Bantu Seniman Terdampak Pandemi, UOB Indonesia Luncurkan “Indahnya Berbagi dalam Berkarya”
Duta Besar RI untuk Singapura, Suryopratomo, mengatakan bahwa KBRI Singapura menyambut positif bantuan 532 oksigen silinder untuk kesehatan yang dilakukan UOB Indonesia dalam membantu penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia. Menurut dia, inisiatif dan kesigapan ini menjadi bukti besarnya kepedulian UOB dalam membantu pemerintah Indonesia menangani pandemi.
“Semua pihak perlu saling bekerja sama dalam penanganan pandemi agar kawasan ini dapat kembali berjalan normal. Tidak ada satu negara pun dapat bebas dari pandemi tanpa memiliki kondisi yang sama dengan negara terdekatnya seperti Indonesia dan Singapura,” katanya.
Sumbangan tabung oksigen merupakan salah satu program kemanusiaan terbaru yang merupakan bagian dari program kemanusiaan UOB tingkat global dengan tajuk #UnitedForYou Covid-19 Relief Programme. Pada bulan Juni lalu, UOB Indonesia juga bekerja sama dengan sejumlah mitra dalam menyediakan vaksin gratis bagi masyarakat. Langkah tersebut merupakan bentuk dukungan kepada pemerintah dalam mendorong vaksinasi guna mengatasi penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Pada bulan Mei tahun lalu, UOB Indonesia menyumbangkan alat pelindung diri (APD). Saat itu, APD mengalami kelangkaan di seluruh dunia. Sumbangan yang terdiri dari 100.000 masker medis, 5.000 masker N95 dan 1.000 baju hazmat didistribusikan ke 10 rumah sakit di tanah air. Juga pada bulan Mei 2020, UOB Indonesia menyumbangkan peralatan rumah tangga kepada 1.500 keluarga yang kurang mampu, termasuk para pengemudi taksi. Edi
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News