Media Asuransi, JAKARTA – Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Enik Ermawati atau akrab disapa Ni Luh Puspa mengatakan Jember Fashion Carnival (JFC) 2025 menjadi momentum untuk memperkuat citra pariwisata Jember, Jawa Timur (Jatim), ke panggung dunia sekaligus meningkatkan kunjungan wisatawan ke wilayah tersebut.
|Baca juga: Menpar Apresiasi Event Tomohon International Flower Festival
Saat membuka JFC 2025 di Alun-Alun Jember, Minggu, 10 Agustus 2025, Wamenpar Ni Luh Puspa mengatakan event ini merupakan event tahunan yang menjadi identitas Jember sejak 2003. Tak hanya itu, JFC juga selalu masuk dalam kalender event yang diinisiasi Kemenpar, yaitu Kharisma Event Nusantara (KEN).
“KEN sendiri adalah program Kementerian Pariwisata yang mempromosikan dan mendukung event-event yang memiliki daya tarik wisata dengan kearifan lokal yang sangat kuat. Kharisma Event Nusantara ini diharapkan bisa menjadi penyemangat, bisa menjadi pendorong pergerakan wisatawan, baik itu wisatawan nusantara maupun juga wisatawan mancanegara,” kata Ni Luh yang memiliki nama asli Ni Luh Enik Ermawati ini.
JFC, kata Wamenpar Ni Luh Puspa, merupakan event internasional yang diharapkan mampu menempatkan Jember sebagai salah satu destinasi wisata Indonesia di pasar dunia. “Saya berharap Jember Fashion Carnival ini dapat memberikan pengalaman unik yang berbeda bagi wisatawan sehingga mendorong semakin banyaknya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Jember,” katanya.
|Baca juga: OJK Beri Jeda Waktu untuk Perusahaan Asuransi Sampaikan Laporan Keuangan Imbas Penerapan PSAK 117
Selain itu, Ni Luh juga mengapresiasi kehadiran JFC sebagai salah satu implementasi dari salah satu Asta Cita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, yaitu “Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur”. Apalagi, peserta yang turut meramaikan JFC ini berasal dari Jember dan sekitarnya.
Tak hanya itu, dalam pelaksanaan JFC 2025 melibatkan banyak koperasi desa di sekitar Jember. Hal ini menjadi bagian dari program utama Kemenpar dalam mendorong pengembangan desa wisata berbasis komunitas.
Tentunya koperasi desa ini diharapkan dapat dikolaborasikan dengan Koperasi Merah Putih yang merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Sehingga, Koperasi Merah Putih dapat menjadi ruang untuk mendukung tata kelola desa sehingga berdampak pada penguatan ekonomi desa juga pemerataan dan memerdekakan masyarakat dari kemiskinan.
Sementara itu, Bupati Jember Muhammad Fawait, berkomitmen penuh menyukseskan JFC 2025 yang tahun ini mengusung tema “EVOLUXION” ini.
“Pemerintah Kabupaten Jember berkomitmen mendukung JFC tahun ini sebagai JFC terbesar dalam sejarah penyelenggaraan JFC. Dan, tahun depan harus lebih besar lagi,” ujar Fawait.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News