Media Asuransi, GLOBAL – Zurich Insurance Group, yang berada di Timur Tengah diwakili oleh Zurich Commercial Insurance dan Zurich International Life (Zurich) di lini bisnis yang berbeda bekerja sama dengan DIFC Innovation Hub untuk merevolusi ekosistem perusahaan rintisan asuransi dan mendorong pertumbuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya melalui Program Akselerator FinTech.
Kolaborasi ini dimulai pada tahun 2017 dengan Zurich Commercial Insurance dan sekarang bergabung dengan Zurich International Life. Hal ini sejalan dengan komitmen Zurich untuk mempromosikan kewirausahaan dan mengembangkan perusahaan rintisan menjadi organisasi yang berkembang pesat di kawasan ini. Bersama dengan DIFC Innovation Hub, Zurich bertujuan untuk memberdayakan perusahaan rintisan di sektor asuransi dan membentuk kembali lanskap inovasi.
Program Akselerator FinTech bergabung dengan Innovation Championship Zurich, ini adalah sebuah bukti komitmen perusahaan untuk mendorong inovasi. Sejak didirikan pada tahun 2018, Zurich Innovation Championship telah menerima respons yang luar biasa, dengan lebih dari 4.500 proposal hingga saat ini.
Zurich telah berhasil bermitra dengan 30 perusahaan rintisan yang berpartisipasi, membuat langkah luar biasa dalam ekosistem perusahaan rintisan. Awal tahun ini, mereka menerima 120 proposal dari UEA, yang semakin menguatkan komunitas start-up lokal.
|Baca juga: Zurich Insurance Gandeng Singapura Surer untuk Pengembangan Digital Cargo Laut
Senior Executive Officer Zurich Commercial Insurance, Peter Englund dan Chief Executive Officer Zurich International Life, Mufazzal Kajiji, menyoroti pentingnya strategi dan pola pikir dalam konteks Timur Tengah yang sedang berkembang sebagai pusat inovasi yang dinamis.
“Melalui program akselerator ini, kami ingin menjadi yang terdepan dalam memberdayakan para wirausahawan untuk mewujudkan visi mereka. Para peserta dapat mendorong bisnis mereka secara strategis, menumbuhkan pola pikir pertumbuhan, memberikan solusi berbasis teknologi, dan mewujudkan ide-ide yang berdampak pada masyarakat,” ujar Petter dikutip dari laman Zawya.com.
“Dengan memanfaatkan dukungan, koneksi, dan bimbingan terfokus yang disediakan oleh program akselerator ini, kami mengantisipasi respons yang lebih luar biasa. Karena program ini selaras dengan kebutuhan pelanggan kami yang terus berkembang di kawasan yang dinamis ini,” tambah Mufazzal.
Kolaborasi dengan DIFC Innovation Hub benar-benar menandai tonggak sejarah yang menarik dalam upaya Zurich untuk membina talenta-talenta baru di bidang asuransi dan mengembangkan lingkungan yang digerakkan oleh inovasi. Melalui Program Akselerator FinTech, Zurich tetap berkomitmen untuk mengembangkan kewirausahaan dan menyediakan mentor bagi para pemula.
Lebih dari 3.000 wirausahawan telah mengikuti Program Akselerator FinTech hingga saat ini, dengan lebih dari 150 perusahaan rintisan FinTech, RegTech, InsurTech, dan Keuangan Syariah telah berhasil lulus dari program ini, dan telah menghasilkan lebih dari 100 proof-of-concept (POC) dengan lembaga keuangan terkemuka di kawasan ini.
CEO DIFC Innovation Hub, Mohammad Alblooshi, mengatakan bahwa pihaknya sangat senang dapat bermitra dengan Zurich, pemimpin global yang memiliki komitmen kuat terhadap kewirausahaan dan inovasi. “Program Akselerator FinTech kami menawarkan platform yang tak tertandingi untuk perusahaan rintisan yang ambisius, dan dengan dukungan Zurich, kami dapat secara kolektif membentuk masa depan industri InsurTech. Kami melihat ini sebagai momen penting dalam perjalanan kami untuk menumbuhkan lingkungan yang mendorong kreativitas, kemajuan, dan ketangkasan bagi komunitas start-up,” katanya.
Program FinTech Accelerator edisi ke-9 akan dibuka dengan bootcamp secara langsung di DIFC Innovation Hub, yang akan diisi dengan berbagai lokakarya yang dipimpin oleh para pakar industri dan pemimpin industri. Lokakarya ini akan memberikan wawasan tentang hukum dan peraturan setempat, tren pasar yang akan datang, tren teknologi, strategi perekrutan, dan jalur pendanaan. Program Akselerator FinTech menyediakan lingkungan yang luar biasa bagi perusahaan rintisan untuk berkembang, berinovasi, dan sukses.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
