1
1

Bank Mandiri (BMRI) Catat Laba Bersih Tumbuh 28,7% di November 2025

Gedung Bank Mandiri. | Foto: Bank Mandiri

Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri mencatat laba bersih bank only pada November 2025 tumbuh 28,7 persen secara bulanan atau month on month (MoM). Kinerja ini mempertegas ketahanan profitabilitas perseroan menjelang penutupan tahun, seiring likuiditas yang terjaga dan tekanan biaya yang semakin terkendali.

Dari sisi pendapatan, bank berkode emiten BMRI ini konsisten mencatat kinerja yang stabil dengan tren pertumbuhan terjaga. Pendapatan bunga tumbuh 9,5 persen secara tahunan per November 2025.

Sementara itu, tekanan beban bunga menunjukkan tren penurunan. Beban bunga November 2025 tercatat Rp3,6 triliun dan terus melandai sejak kuartal II. Secara kuartalan atau quarter on quarter (QoQ), beban bunga turun 1,7 persen hingga kuartal III/2025 dan diperkirakan berlanjut pada kuartal IV.

|Baca juga: WHO Sebut Indonesia Bisa Pastikan Setiap Orang Akses Layanan Kesehatan Tanpa Kesulitan Finansial

|Baca juga: Estimasi Klaim Asuransi di Daerah Bencana Alam Sumatra Mencapai Rp567,02 Miliar

Direktur Finance and Strategy Bank Mandiri Novita Widya Anggraini menyampaikan konsistensi kinerja tersebut merupakan hasil dari strategi pertumbuhan yang dijalankan secara disiplin dan terukur. Bank Mandiri, tambahnya, menjaga keseimbangan antara ekspansi bisnis dan penguatan fundamental.

“Pengalaman menghadapi berbagai siklus ekonomi menjadi landasan kami dalam memperkuat manajemen risiko, permodalan, serta kesiapan operasional,” ujar Novita, dikutip dari keterangan resminya, di Jakarta, Selasa, 16 Desember 2025.

Ia menegaskan arah kebijakan bisnis tetap diarahkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional secara berkelanjutan. Bank Mandiri, tambahnya, melihat prospek ekonomi nasional yang tetap terjaga sebagai peluang untuk mempertahankan kinerja yang solid.

“Target kami menjaga pertumbuhan kredit dan dana pihak ketiga tetap berada pada level dua digit hingga akhir 2025, dengan kualitas aset yang terus terjaga,” pungkasnya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post OJK Izinkan Perubahan Nama PT Japenansi Nusantara Menjadi PT Japenansi Nusantara Adjusters
Next Post Bencana Alam Sumatra Kuak Besarnya Protection Gap

Member Login

or