Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri semakin menegaskan komitmennya sebagai motor penggerak ekonomi nasional. Hal itu dilakukan melalui akselerasi transformasi digital, penguatan ekosistem sektor produktif berorientasi ekspor, serta perluasan lapangan kerja.
Sebagai salah satu strategi utamanya, bank dengan kode emiten BMRI ini mengandalkan digital super platform Kopra by Mandiri sebagai pengubah permainan bagi nasabah korporasi, bisnis komersial, institusi keuangan, lembaga pemerintahan, hingga UKM.
|Baca juga: KPPU Kenakan TikTok Denda Rp15 Miliar Gara-gara Telat Lapor Akuisisi Tokopedia
|Baca juga: Bank Victoria Syariah Resmi Berubah Nama Jadi Bank Syariah Nasional, Logo Ikut Diubah!
Senior Vice President (SVP) Digital Wholesale Banking Bank Mandiri BD Budi Prasetyo menjelaskan Kopra by Mandiri menyediakan solusi finansial terintegrasi mulai dari cash management, trade finance, value chain, hingga layanan treasury, untuk mendukung pertumbuhan bisnis nasabah.
“Melalui transformasi digital yang berkelanjutan, Bank Mandiri optimistis dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif, produktif, dan berkesinambungan. Dukungan yang kami hadirkan berfokus pada sektor-sektor yang memberikan nilai tambah terhadap masyarakat,” ujar BD Budi, dikutip dari keterangan resminya, Rabu, 1 Oktober 2025.
Transaksi Kopra by Mandiri tercatat sebesar Rp12.170 triliun atau tumbuh 22 persen secara tahunan (yoy) dengan frekuensi transaksi mencapai 706 juta, meningkat 14 persen yoy. Angka pertumbuhan ini tercatat lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
|Baca juga: BTN (BBTN) Hadirkan Inovasi Kurangi Angsuran Rumah dengan Sampah untuk Jaga Bumi
|Baca juga: BP BUMN Perlu Miliki Wewenang Setujui atau Tolak Rencana Kerja BPI Danantara
Tak hanya itu, sebagai motor penggerak bisnis Bank Mandiri, Kopra by Mandiri berhasil turut berperan dalam memperkuat likuiditas perseroan. Terbukti, sebanyak Rp 615 triliun giro Bank Mandiri terhubung dengan Kopra, tumbuh 10 persen secara yoy hingga kuartal II/2025.
“Ke depan, Bank Mandiri akan terus memperkuat inovasi, meningkatkan kinerja, serta menghadirkan solusi finansial yang mampu mendorong daya saing perekonomian nasional,” tutup BD Budi.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News