1
1

Bank Neo Commerce (BBYB) Ajak Anak Muda Jangan Salah Kaprah tentang Self Reward

Head of Brand Bank Neo Commerce Yhanuar Purbokusumo. | Foto: Bank Neo Commerce

Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) atau Bank Neo Commerce (BNC) menggelar kegiatan literasi keuangan dengan menggandeng komunitas Kumpulbaca, komunitas membaca buku dengan gerakan #SejamMembaca yang berdiri sejak 2019.

Pada kegiatan literasi keuangan yang menyasar generasi muda yang dilakukan secara daring tersebut, BNC dan Kumpulbaca menyoroti fenomena self-reward yang sekarang gandrung terjadi di kalangan Gen Z. Acara itu bertajuk ‘Manisnya Self-Reward, Pahitnya Dompet Kering: Cerdas Atur Uang di Era FOMO‘.

|Baca juga: Legislator: Co-Payment Bisa Berdampak Negatif Jika Tidak Disertai Edukasi Masif

|Baca juga: Skema Co-Payment Diminta Tidak Bikin Masyarakat Jadi Korban Inefisiensi Perusahaan Asuransi

Sesi literasi keuangan dibawakan oleh Head of Brand Bank Neo Commerce Yhanuar Purbokusumo yang mengajarkan untuk kita bisa mengendalikan emosi khususnya dalam mengontrol pengeluaran. Self-reward adalah bentuk penghargaan terhadap diri sendiri yang menjadi tren di kalangan anak muda, terutama Gen Z.

Ini adalah cara mereka untuk mengapreasiasi diri atas berbagai pencapaian dan usaha, baik itu pekerjaan selesai, target tercapai, maupun sekadar berhasil melewati hari yang berat. Namun, banyak orang yang menjadikan self-reward sebagai alasan untuk selalu membeli apa yang mereka mau sehingga terjebak melakukan berbagai pengeluaran yang tidak perlu.

Dalam sesi paparan pada kegiatan literasi, Yhanuar menjelaskan, meskipun positif, namun fenomena self-reward juga perlu dicermati agar tidak menjadi berlebihan. Beberapa anak muda sering kali terjebak dalam perilaku konsumtif yang berlebihan karena terdorong oleh keinginan untuk terus-menerus memberikan reward pada diri sendiri.

Self-reward yang kebablasan juga bisa membuat seseorang kehilangan fokus pada tujuan jangka panjang dan tujuan utama, serta terjebak pada pengeluaran yang lebih besar daripada pemasukan. Hal ini dapat membuat generasi muda dengan mudah terjebak dalam utang,” kata Yhanuar, dikutip dari keterangan resminya, Kamis, 3 Juli 2025,

|Baca juga: Beda Jauh dari Milenial, Ini Alasan Gen Z Sulit Merasa Aman Secara Finansial

|Baca juga: Pengumuman! Pemerintah Bakal Luncurkan Lembaga Baru untuk Kerek Produktivitas Masyarakat

Dalam upaya menanggulanginya, ia mengungkapkan, self control adalah kuncinya. Dengan memiliki kemampuan dalam mengendalikan diri, kita juga akan mampu mengendalikan pengeluaran dan pada akhirnya bisa mengelola keuangan menjadi lebih baik lagi.

“Selain itu, generasi muda juga perlu belajar dan menerapkan mengenai pengelolaan keuangan yang sehat, dan mulai berani serta disiplin berinvestasi,” tukasnya.

Masih dalam rangkaian kegiatan literasi keuangan, juga diadakan diskusi tentang buku yang berjudul ‘Ngomongin Uang, Menjadi ‘Kaya’ Versi Kamu Sendiri‘ karya Glenn Ardi yang dipandu oleh Head of Event Komunitas Kumpulbaca Sheila Varizki Fitri.

“Komunitas Kumpulbaca merupakan komunitas baca yang mengajak masyarakat meluangkan waktu untuk rutin melakukan #sejammembaca dengan berkumpul bersama pada akhir pekan. Kumpulbaca didirikan dengan harapan kegiatan bersama Kumpulbaca dapat menjadi ruang aman bagi pembaca untuk baca buku apa saja,” ungkap Sheila.

|Baca juga: Indef Blak-blakan Target Pertumbuhan Ekonomi 8% Bisa Gagal Kalau Pemerintah Tidak Lakukan Ini!

|Baca juga: Tantangan Global Ancam Ekonomi RI, tapi Target 8% Bisa Dikejar, Asal…

Sheila mengapresiasi kegiatan literasi keuangan hasil kolaborasi dengan Bank Neo Commerce ini karena mengangkat tema yang sangat menarik yang kini sedang menjadi tren di kalangan anak muda.

Selain itu, karena dalam kegiatan ini juga tidak hanya berbicara mengenai buku atau literasi secara umum, tapi dapat bersama-sama belajar dan meningkatkan literasi keuangan yang relevan dengan permasalahan generasi muda.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post LPS Diminta Siapkan SDM untuk Hadapi Mandat dari UU P2SK
Next Post Panin Sekuritas (PANS) Bagi-Bagi Dividen Tunai sebesar Rp106,71 Miliar

Member Login

or