Media Asuransi, JAKARTA – Pemerintah telah menggelontorkan dana Rp200 triliun ke bank-bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Salah satu tujuannya untuk memperkuat likuiditas dan dampaknya terhadap penyaluran kredit di tengah upaya mendorong pertumbuhan ekonomi.
Suntikan dana jumbo ini membuat sejumlah bank milik negara diperkirakan semakin leluasa menyalurkan pembiayaan ke masyarakat. Di tengah persaingan ketat industri perbankan, Bank Saqu menyatakan tetap percaya diri menghadapi dinamika tersebut.
|Baca juga: Bank Saqu Luncurkan Fitur Set Target untuk Bantu Nasabah Capai Tujuan Finansial
|Baca juga: BSI (BRIS) Optimalkan Kolaborasi Kembangkan Wakaf Uang Melalui CWLD
Head of Marketing & Branding Bank Saqu Willy Apriando menegaskan pihaknya telah menyiapkan produk kredit yang fleksibel dan inovatif untuk menjawab kebutuhan nasabah.
“Kami sudah meluncurkan Saku Kredit sejak tahun lalu, tapi sekarang kami ingin masyarakat tahu kalau fitur ini semakin mudah diakses. Saku Kredit kita ini lumayan menarik karena konsepnya ini sebenarnya dikasih limit kredit setiap orang sampai Rp30 juta,” ujar Willy, di Jakarta, Senin, 22 September 2025.
Willy menjelaskan fitur Saku Kredit Bank Saqu menawarkan beragam fasilitas mulai dari cash loan, cicilan (installment), hingga pay later yang terkoneksi langsung dengan QRIS.
Untuk pay later, pengguna bisa memanfaatkan plafon hingga Rp500 ribu dengan biaya flat Rp15 ribu per bulan. Sementara untuk cicilan, bunga ditetapkan mulai dua persen, memberi keleluasaan bagi nasabah dalam mengatur keuangan.
|Baca juga: OJK Siapkan Aturan Baru untuk Perkuat Asuransi Kesehatan, Klaim Tidak Lagi Ribet!
|Baca juga: Layanan Kesehatan Mental BPJS Kesehatan Tembus Rp6,7 Triliun, Skizofrenia Tertinggi!
Dirinya menjelaskan Saku Kredit berbeda dengan layanan serupa di bank lain karena bersifat credit limit. Artinya, selama batas kredit tersedia, nasabah bisa meminjam berulang kali tanpa harus menunggu pelunasan penuh dari pinjaman sebelumnya.
Selain itu, Bank Saqu juga menghadirkan fitur unik di mana nasabah dapat mengubah transaksi transfer menjadi cicilan sehingga dana bisa kembali ke rekening tabungan. “Ini yang membuat Saku Kredit menarik. Fitur ini memberikan fleksibilitas penuh bagi nasabah untuk mengatur arus keuangan mereka,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
