1
1

BTN (BBTN) Resmikan Wajah Baru Kanwil Jateng DIY untuk Perkuat Pembiayaan Daerah

Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu. | Foto: BTN

Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) atau BTN meresmikan wajah baru gedung Kantor Wilayah (Kanwil) Jawa Tengah–Daerah Istimewa Yogyakarta (Jateng DIY) serta Digital Store Karang Ayu. Hal itu dalam rangka memperkuat transformasi digital dan meningkatkan kualitas layanan perbankan di wilayah Jateng dan DIY.

Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan pembangunan gedung baru tersebut merupakan bagian dari proses transformasi perseroan dalam dua tahun terakhir. Pembaruan dilakukan baik pada operasional maupun tampilan fisik kantor untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi layanan.

“Ini adalah bagian dari transformasi di BTN. Kita memang setahun dua tahun terakhir banyak melakukan perubahan, termasuk fisik kantornya. Jadi banyak hal yang kita ubah,” ujar Nixon, dikutip dari keterangan resminya, Selasa, 2 Desember 2025.

Gedung baru BTN Jateng DIY terletak di Jalan Mgr Sugiopranoto, kawasan komersial dan perbankan di pusat Kota Semarang. Desainnya menggabungkan bangunan modern dengan elemen heritage yang dipertahankan sebagai identitas visual BTN. Fasilitas gedung meliputi basement, aula, ruang rapat, musala, ruang laktasi, area hiburan, sky garden, hingga rooftop.

“Lokasi ini strategis, tetap kita pertahankan gedung heritage. Ini jadi seru antara heritage dan gedung modern, desainnya kita satukan menjadi representasi perjalanan BTN dengan tetap menjaga warisan, namun tampil modern dan berbasis teknologi,” kata Nixon.

BTN juga memodernisasi gedung heritage tersebut menjadi digital store pertama di Jawa Tengah dan ke-11 di Indonesia. Konsep layanan ini menggantikan fungsi teller dan customer service melalui sistem digital berbasis kecerdasan buatan (AI).

Nasabah dapat membuka rekening dalam waktu 3–5 menit melalui pemindaian KTP yang terintegrasi Dukcapil. Hingga saat ini, lebih dari 20 kantor cabang BTN telah dikonversi menjadi kantor digital.

“Dalam transformasi digital ini BTN tidak melakukan PHK atau lay-off karyawan. Mereka kami pindahkan ke fungsi yang lebih penting seperti sales dan operations karena memang fungsinya sudah bisa digantikan oleh teknologi dan AI,” ujar Nixon.

Dalam kesempatan tersebut, Nixon turut menyoroti potensi pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah. Berdasarkan data BPS, ekonomi Jateng pada triwulan III/2025 tumbuh 5,37 persen secara tahunan, ditopang sektor industri pengolahan, perdagangan besar dan eceran, pertanian, serta konstruksi.

Keempat sektor tersebut menyumbang hingga 75 persen PDRB provinsi itu. “Stabilitas dan pertumbuhan pada multi sektor menghasilkan basis profil masyarakat yang beragam menjadi potensi bisnis bagi BTN,” imbuh Nixon.

BTN berkomitmen memperluas ekspansi pembiayaan perumahan dan non-perumahan (beyond mortgage), termasuk pembiayaan UMKM melalui KUR sektor perumahan yakni Kredit Program Perumahan (KPP) berbunga enam persen. Program ini menyasar pekerja informal dan wiraswasta yang sebelumnya kesulitan mengakses KPR karena tidak memiliki slip gaji.

“Sekarang tidak ada alasan lagi. Pemerintah sudah menyiapkan KPP hingga Rp500 juta yang disubsidi negara,” jelas Nixon.

Selain itu, BTN terus memperkuat kemitraan dengan pemerintah daerah dan komunitas. Saat ini, portofolio kredit BTN masih didominasi pembiayaan perumahan sebesar 85 persen, turun dari 95 persen pada periode sebelumnya.

Penurunan itu terjadi karena pertumbuhan kredit non-perumahan yang lebih cepat. BTN menargetkan komposisi kredit perumahan dan non-perumahan mencapai 70–30 persen pada 2029. “Sisi non-perumahan akan terus kami dorong, termasuk UMKM, agar BTN dapat berkontribusi lebih besar pada pertumbuhan ekonomi daerah,” pungkas Nixon.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post BI: Surplus Neraca Perdagangan Berlanjut
Next Post Bencana Alam di Sumatra Berpotensi Ganggu Pembayaran Kredit, Bagaimana Nasib Paylater?

Member Login

or