1
1

Gandeng Bank Jakarta, Pemprov Jakarta Percepat Kredit Program 3 Juta Rumah

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menyalami Direktur Utama Bank Jakarta, Agus H. Widodo.. | Foto: Bank Jakarta

Media Asuransi, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan komitmen penuh Pemprov DKI Jakarta dalam menyukseskan Program 3 Juta Rumah yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Dukungan tersebut diwujudkan lewat penyediaan hampir 19.809 unit rumah di Jakarta.

“Pemprov DKI memberikan dukungan penuh. Hari ini kami lakukan sosialisasi kredit program perumahan yang bermanfaat, baik bagi developer maupun masyarakat yang ingin membangun rumah,” ujar Pramono dalam keterangannya, Jumat, 12 September 2025.

|Baca juga: Bank Jakarta Dukung Pemberdayaan UMKM di Festival Kemudahan dan Perlindungan UMKM 2025

Pada kesempatan itu, Direktur Utama Bank Jakarta, Agus H. Widodo, menyatakan bahwa Bank Jakarta menyambut baik dan mendukung penuh program pemenuhan hunian untuk masyarakat yang turut diakselerasi oleh Pemprov DKI Jakarta.

“Sebagai mitra strategis Pemprov DKI Jakarta, Bank Jakarta turut hadir mendukung pemenuhan kebutuhan hunian melalui akses pembiayaan perumahan, sehingga dapat menjangkau masyarakat luas dari berbagai segmen termasuk diantaranya membangun kolaborasi aktif bersama developer hunian,” ujar Agus.

|Baca juga: Bank Jakarta Komitmen Dorong Transaksi Nontunai di Pasar Tradisional

Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menilai dukungan Pemprov DKI Jakarta membuat program ini semakin kuat. Menurutnya, pertemuan bersama kontraktor, developer, toko bangunan, UMKM, hingga perbankan menunjukkan ekosistem yang lengkap. “Bunganya disubsidi lima persen. Bank-bank besar sudah menyatakan komitmen, termasuk Bank Jakarta,” ucapnya.

Dia memberi contoh kisah sukses pelaku usaha kecil yang berhasil naik kelas lewat sektor perumahan. “Ada Angga, mantan office boy, dan Wawan, seorang ojol, yang kini dapat membangun ribuan rumah. Saya yakin di Jakarta dapat lahir banyak Angga dan Wawan baru,” ucapnya.

Lanjut Maruarar menuturkan bahwa selain sektor perumahan, program ini juga diyakini mampu menggerakkan ekonomi rakyat. UMKM lokal diberi ruang untuk memasarkan produk mereka.  “Program ini tidak sekadar membangun rumah, melainkan juga pemerataan ekonomi. Dengan sinergi ini, kita ingin masyarakat kecil benar-benar merasakan manfaat pembangunan,” pungkasnya.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post PTPP Kantongi Nilai Kontrak Rp15,28 Triliun per Agustus 2025
Next Post Peringkat Adhi Commuter Properti (ADCP) Ditegaskan idBBB- dengan Prospek Stabil

Member Login

or