Media Asuransi, JAKARTA – Ramadan telah tiba! Alih-alih bahagia dan bersyukur, rekening malah hancur lebur terkuras karena banyak oknum yang memanfaatkan program loyalitas buat menipu. Program loyalitas dengan sistem poin merupakan hal yang umum dilakukan di kalangan industri keuangan.
|Baca juga: 24 Perusahaan Asuransi Jiwa yang Berhasil Raih Unitlink Award 2025
|Baca juga: Hak Jawab MNC Group Terkait Berita CMNP Gugat MNC Holding dan Tito Sulistio
Kalau lengah, niat hati ingin menukar poin malah bisa bikin saldo raib. Mengutip OCBC, Minggu, 9 Maret 2025, modus penipuan penukaran poin yang wajib diwaspadai yakni:
- Pesan dikirim dari pelaku yang mengatasnamakan bank.
- Korban dipancing dengan informasi penukaran point beserta link yang mengarah ke website palsu bank.
- Setelah mengklik link, korban diarahkan untuk menginput informasi data diri perbankan seperti nomor HP, user id, PIN/password, nomor kartu kredit/debit, masa berlaku kartu, CVV/CVC, atau kode OTP.
- Sesaat kemudian, pelaku akan melakukan transaksi menggunakan data yang sudah diinput korban.
|Baca juga: Berikut Unitlink Berdenominasi Rupiah yang Raih Unitlink Award 2025
Cara melindungi diri dari skema penipuan ini yaitu:
- Selalu membaca dengan teliti setiap pesan/link yang diterima.
- Bank tidak pernah mengirimkan link untuk meminta informasi data perbankan yang bersifat rahasia.
- Jangan pernah membagikan atau menginput data perbankan pada halaman tidak resmi seperti 16 digit nomor kartu, masa berlaku kartu, BCVV, PIN atau password, serta kode OTP ke pihak manapun.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News