1
1

Kredit dan Pembiayaan Bank BTN Rp300 Triliun

Ilustrasi. | Foto: BTN

Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) berhasil menyalurkan kredit dan pembiayaan hampir mencapai sekitar Rp300 triliun sepanjang kuartal I/2023. Nilainya tumbuh 8,16 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp277,13 triliun.

“Di tengah situasi ketidakpastian ekonomi global yang berdampak pada beberapa sektor industri di Indonesia, Bank BTN pada kuartal I/2023 berhasil membukukan kinerja yang positif. Kami optimistis hingga akhir tahun 2023, perseroan mampu meningkatkan kinerja sesuai target yang telah ditetapkan,” ujar Direktur Utama Bank BTN, Nixon LP Napitupulu, dalam keterangan resmi, Rabu, 26 April 2023.

Dia ungkapkan, penyaluran kredit perumahan masih mendominasi total kredit perseroan pada kuartal I/2023. Adapun kredit perumahan yang disalurkan Bank BTN hingga akhir Maret 2023 mencapai Rp264,57 triliun. Dari jumlah tersebut KPR Subsidi pada kuartal I/2023 masih mendominasi dengan nilai sebesar Rp148,65 triliun tumbuh 10,90 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp134,04 triliun. Sedangkan KPR Non Subsidi tumbuh 5,37 persen menjadi Rp88,81 triliun pada kuartal I/2023 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp84,28 triliun.

“Kami memacu kredit dengan sangat memperhatikan prinsip kehati-hatian. Maka itu, rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) kami terus membaik. NPL gross di level 3,54 persen, lebih rendah dari sebelumnya di level 3,6 persen,” kata Nixon.

|Baca juga: Bank BTN Targetkan Pertumbuhan Kredit 10 Persen

Dari sisi dana pihak ketiga (DPK), pada kuartal I/2023 perolehan DPK Bank BTN mencapai Rp319,60 triliun atau naik 10,01 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp290,53 triliun. Dari jumlah tersebut perolehan dana murah atau CASA (current account and saving account) mencapai Rp166,80 triliun naik sebesar 30,05 persen dibandingkan akhir Maret 2022 sebesar Rp128,26 triliun.

Sepanjang kuartal I/2023, laba bersih Bank BTN berhasil tumbuh menjadi mencapai sebesar Rp801 miliar. Sementara total aset Bank BTN hingga akhir Maret 2023 mengalami kenaikan 9,25 persen menjadi Rp401,50 triliun dibandingkan akhir Maret 2022 yang sebesar Rp367,51 triliun.

Nixon menegaskan, kinerja positif yang diraih Bank BTN menandakan keberhasilan transformasi yang dilakukan manajemen seperti sentralisasi proses kredit dan digitalisasi yang memberikan dampak positif dalam bentuk akuisisi nasabah baru, perluasan akses pasar dan produktivitas karyawan.

“Dengan transformasi yang dilakukan Bank BTN dan dukungan pemerintah bersama stakeholder terkait bisnis pembiayaan perumahaan, kami optimistis mampu berperan aktif dalam mendukung program Pembangunan Satu Juta Rumah serta memenuhi tugas utama menyediakan hunian terutama bagi MBR dan milenial,” papar Nixon.

 

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Si Kecil Dapat THR, Sebaiknya untuk Apa Saja?
Next Post Produk Mi Instan Indonesia Ditarik di Taiwan, BPOM Harus Segera Cek dan Uji Sampling

Member Login

or