Media Asuransi, BOGOR – PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) memiliki total aset Rp18,1 triliun per September 2025, atau meningkat 20,3 persen year on year (yoy). Pada periode yang sama, pembiayaan meningkat 17 persen yoy dan dana pihak ketiga (DPK) melonjak 24,2 persen yoy.
Direktur Utama BCA Syariah, Yuli Melati Suryaningrum, mengatakan bahwa total pembiayaan mencapai Rp12,2 triliun atau meningkat 17 persen yoy. Hal ini dia sampaikan saat memberikan sambutan dalam acara BCA Syariah Media Workshop: Mewujudkan Keberlanjutan Penuh Berkah, di Bogor, Jawa Barat, Jumat, 31 Oktober 2025.
|Baca juga: BCA Syariah 2025 Resmikan Program WEpreneur 3
“Fungsi intermediasi perbankan tersalurkan dengan baik, yang tecermin pada pertumbuhan pembiayaan 17 persen yoy mencapai Rp12,2 triliun di semua segmen pembiayaan, baik komersial maupun konsumer,” katanya.
Di sisi lain, DPK BCA Syariah per September 2025 mencapai Rp14,2 triliun, meningkat 24,2 persen yoy. Sedangkan jumlah rekening mencapai 676.975 rekening atau meningkat 14,2 persen yoy.
|Baca juga: Transaksi Mobile Banking BCA Syariah Tumbuh 20,1%, Siap-Siap Migrasi ke Aplikasi BSya
Yuli menambahkan bahwa dalam mendukung keuangan berkelanjutan, BCA Syariah terus meningkatkan penyaluran pembiayaan dan investasi pada sektor hijau. Per September, nilainya mencapai Rp3 triliun atau 24,8 persen dari total pembiayaan.
Penyaluran pembiayaan ke sektor hijau tersebut dilakukan melalui enam Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL), yakni eco efficiency, transportasi ramah lingkungan, efisiensi energi, pengelolaan sumber daya alam hayati, dan penggunaan lahan berkelanjutan, serta pengelolaan air dan limbah.
Menurut Yuli, BCA Syariah terus mendorong inovasi layanan untuk mewujudkan keberlanjutan yang memberikan nilai tambah. “BCA Syariah terus berinovasi memberikan layanan perbankan syariah yang selaras dengan maqasid syariah,” ujarnya.
Tidak sekadar menyediakan layanan perbankan syariah terkini, BCA Syariah juga memberikan nilai tambah dengan mengedepankan aspek syariah untuk mendukung kebutuhan ibadah dan social value melalui aplikasi BSya by BCA Syariah. “Sebagai contoh, melalui BSya, nasabah bisa berinvestasi emas sekaligus mendaftar haji hanya dengan satu aplikasi,” tuturnya.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
