Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) atau Bank Danamon angkat bicara soal permintaan penjelasan dari Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait volatilitas saham perseroan. Manajemen menegaskan tidak ada informasi material, aksi korporasi, maupun perubahan kepemilikan saham yang bisa memicu fluktuasi harga saham belakangan ini.
Corporate Secretary Lead Danamon Anselma Tirtadharma menjelaskan pihaknya tidak memiliki informasi atau fakta material yang dapat memengaruhi nilai saham atau keputusan investasi pemodal.
|Baca juga: Legislator Sebut Masih Ada Rumah Sakit Nakal yang Lakukan Urun Biaya Obat kepada Pasien BPJS
|Baca juga: Tekan Masalah Pengelolaan Keuangan, Taspen Diusulkan Masuk Pengawasan OJK!
“Perseroan tidak memiliki informasi atau fakta material yang dapat memengaruhi nilai efek perseroan atau keputusan investasi pemodal,” ujar Anselma, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Jumat, 26 September 2025.
Anselma memastikan tidak ada rencana aksi korporasi dalam waktu dekat, termasuk aksi yang bisa berdampak pada pencatatan saham di bursa. Ia menegaskan hingga saat ini belum ada rencana aksi korporasi yang akan dilakukan dalam tiga bulan mendatang.
Selain itu, Danamon menyatakan tidak mengetahui adanya aktivitas pemegang saham tertentu yang diatur dalam POJK Nomor 11/POJK.04/2017 tentang Laporan Kepemilikan atau Perubahan Kepemilikan Saham.
|Baca juga: Kejelasan Kapasitas LPS Tangani Resolusi Asuransi Insolven Dipertanyakan, Kenapa?
|Baca juga: Jasa Raharja Diusulkan Posisinya Diperkuat sebagai Asuransi Sosial, Ini Alasannya!
Manajemen juga menegaskan belum ada rencana perubahan kepemilikan dari pemegang saham utama maupun pengendali perseroan.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
