Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Seabank Indonesia (SeaBank) mencatatkan kinerja positif sepanjang semester I/2025. Perseroan membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp274 miliar, dengan laba setelah pajak mencapai Rp214 miliar per Juni 2025 atau tumbuh 34 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
“Kita bersyukur atas capaian positif SeaBank di semester I/2025. Kita tidak cepat puas dan akan terus berinovasi dalam produk dan layanan bagi nasabah, serta terus mendukung perluasan edukasi literasi serta inklusi keuangan di Indonesia,” ujar Direktur Utama SeaBank Sasmaya Tuhuleley, dalam keterangan resminya, Selasa, 19 Agustus 2025.
|Baca juga: Prediksi IHSG dan 5 Saham Berpeluang Tancap Gas Hari Ini
|Baca juga: Anthony Egerton Diangkat Jadi Presdir Asuransi FPG Indonesia
Dari sisi aset, total aset SeaBank tercatat mencapai Rp37 triliun atau meningkat 18 persen secara tahunan (yoy). Tingkat pengembalian aset atau Return on Asset (ROA) juga tumbuh dari 1,29 persen menjadi 1,53 persen.
Pembiayaan kredit menunjukkan pertumbuhan paling signifikan dengan kenaikan 44 persen yoy menjadi Rp26 triliun.
Rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) tetap terjaga di level 1,68 persen. Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat 21 persen yoy menjadi Rp28 triliun dengan komposisi dana murah atau Current Account Saving Account (CASA) di atas 60 persen.
|Baca juga: OJK Tekankan Penguatan Tata Kelola dan Manajemen Risiko Hadapi Tantangan Ekonomi
|Baca juga: Bos OJK Dukung Penuh Upaya Pemerintah Tingkatkan Daya Saing Ekonomi
Perseroan menyebut pertumbuhan kredit yang agresif, efisiensi biaya dana, serta pengelolaan biaya operasional turut berkontribusi terhadap capaian kinerja semester I/2025. Hingga 30 Juni 2025, SeaBank juga mencatat rata-rata tujuh juta transaksi per hari dengan perputaran dana mencapai Rp3,7 triliun.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News