Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) mendapat peringkat dari Fitch Ratings Indonesia sebagai national Insurer Financial Strength (IFS) tertinggi ‘AAA (idn)’, Outlook Stabil.
Peringkat ini diberikan kepada emiten atau obligasi dengan ekspektasi risiko gagal bayar yang paling rendah dibandingkan dengan semua emiten atau obligasi lain di negara atau serikat moneter yang sama.
Penilaian yang diberikan oleh Fitch Ratings Indonesia didasari beberapa faktor, pertama adalah dukungan grup Allianz SE. Sebagai bagian dari Allianz SE (IFS ‘AA’/Stabil), Allianz Life adalah salah satu entitas penting yang menggunakan branding Allianz, telah mengadaptasi prosedur dan proses dari grup, serta berbagi keahlian teknis dan sumber daya dengan grup. Pemilik saham Allianz Life sebesar 99,7 persen adalah Allianz Asia Pacific & Africa GmbH.
Country Manager & Direktur Utama Allianz Life Indonesia, Alexander Grenz, mengatakan bahwa kondisi keuangan perusahaan yang baik ini didukung oleh kolaborasi seluruh tim, dan dukungan nasabah yang telah mempercayakan pelindungan diri serta keluarga kepada Allianz.
Menurutnya, pencapaian ini dapat terwujud melalui strategi bisnis yang terbagi menjadi empat pilar, yaitu pertumbuhan yang lebih tinggi dari pasar dengan dukungan kanal distribusi yang kuat, memberikan solusi dengan nilai tambah yang sesuai dengan kebutuhan nasabah, menyediakan pengalaman yang menyenangkan kepada nasabah dan mitra bisnis, serta transformasi people and culture yakni para talent Allianz senantiasa berdaya dan memiliki keterlibatan tinggi.
|Baca juga: Kolaborasi Allianz Syariah & Maybank Indonesia Luncurkan MyProtection RENCANA Syariah
“Strategi ini didukung oleh Allianz Group dan memungkinkan Allianz Life terus berkembang serta berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah,” kata Grenz dalam keterangannya, Kamis, 21 Maret 2024.
Selain itu, faktor lain yang membuat Allianz Life dapat mempertahankan peringkatnya adalah keberhasilan membukukan pertumbuhan pendapatan premi bruto atau Gross Written Premium/GWP sebesar tubuh persen berdasarkan laporan keuangan 2023 (unaudited) di tengah tantangan yang ada. Pendapatan premi perusahaan didukung oleh penjualan produk asuransi jiwa unitlink dan produk asuransi jiwa tradisional yang seimbang, dari berbagai jalur distribusi pemasaran.
Menurut Fitch, Allianz Life dinilai ‘Favourable’ berdasarkan profil bisnis dan ‘Neutral’ berdasarkan tata kelola perusahaan, dibandingkan dengan perusahaan asuransi domestik lainnya. Allianz Life memiliki bisnis substantif dalam sektornya, skala operasi yang menguntungkan, selera risiko yang lebih rendah dari sektor secara keseluruhan, dan memiliki lini bisnis yang beragam. Allianz Life adalah salah satu perusahaan asuransi jiwa terbesar di Indonesia, dengan pangsa pasar 10 persen dari total premi bruto pada akhir 2023.
Keuangan Allianz Life 2023 pada kondisi yang sehat dan kuat. Salah satu indikator adalah tingkat RBC berada di 290 persen, jauh lebih tinggi dari ambang batas yang ditentukan OJK. Sepanjang 2023, Allianz Life telah membuktikan komitmen memberikan perlindungan kepada nasabah, melalui pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp4,3 triliun.
“Dengan kinerja finansial yang konsisten dan reputasi brand yang kuat, kami terus fokus pada tujuan perusahaan untuk melindungi masa depan lebih banyak masyarakat Indonesia. Kami juga ingin terus berkontribusi dalam meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya perlindungan asuransi, sehingga industri asuransi di Indonesia juga terus berkembang,” tutur Alex.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News